Inilah Hasil Perjuangan Panjang Melelahkan, Lutfi-Feri Resmi Mempin Kota Bima
Tanda Pangkat Bupati-Wakil Bupati Lotim Sempat Jatuh di Lantai
Dari arena pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima dan Bupati-Wakil Bupati Lotim
Visioner Berita Mataram, NTB-Perjuangan panjang nan melalahkan dalam memburu kursi Walikota-Wakil Walikota Bima periode 2018-2023 oleh H. Muhammad Lutfi, SE-Feri Sofiyan, SH (Lutfi-Feri) bersama seluruh instrumen perjuangannya, akhirnya telah membuahkan hasil termanis.
Setelah ditetapkan sebagai pemenang Pilkada oleh KPUD Kota Bima dua bulan silam, kini Lutfi-Feri secara resmi dilantik oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah di Hotel Lombok Raya, Rabu (26/9/2018) sekitar pukul 14.00 Wita. Pada moment sakral tersebut, juga hadir Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Siti Rohmi Djalilah, M.Pd.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga melantik Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur yang juga terpilih sebagai pemenang Pilkada serentak pada bulan Juni 2018.
Prosesi pelantikan berlangsung khidmat, dihadiri 400 undangan yang terdiri atas 100 tamu Pemerintah Provinsi NTB dan masing-masing 150 tamu dari Kota Bima dan Kabupaten Lombok Timur.
Hadir pula anggota DPR RI Dapil NTB, anggota FKPD Provinsi NTB, Bupati dan Walikota se-NTB, unsur KPU dan Bawaslu, FKPD Kota Bima dan Kabupaten Lombok Timur, anggota DPRD Kota Bima dan Kabupaten Lombok Timur, sejumlah pimpinan OPD, pihak DPP Parta Golkar, H. Fatahilah Ramli, sejumlah personil AMPI yang juga instrumen politik Golkar, pihak DPP PAN, sejumlah tamu penting lainnya dari luar daerah serta perwakilan Parpol, keluarga pasangan Lutfi-Feri, tim sukses (Timses) dan relawan Lutfi-Feri, Bupati-Wakil Bupati Bimi, Hj. Indah Dhamayanti Putri-Drs. H. Dahlan M. Noer dan relasi Kepala Daerah yang dilantik.
Moment pelantikan pasangan Lutfi-Feri yang sukses menumbangkan dua kekuatan besar ini yakni Arsitokrat (Bangsawan dan Saudagar) ini sebut saja pasangan MANUFER itu, berlangsung aman karena dan pengamanan ketat oleh aparat keamanan dari Polda NTB.
Liputan langsung Visioner pada moment juga menguak hal menarik. Yakni tanda pangkat Bupati-Wakil Bupati Lombok Timur (Lotim) sempat beberapa kali jatuh ke lantai. Kendati sempat dipasang kembali, tanda pangkat Bupati-Wakil Bupati Lotim tersebut pun sempat jatuh lagi. Namun, tanda pangkat tersebut berhasil dipasang sekaligus disempurnakan di ujung pelaksanaan kegiatan pelantikan. "Kok bisa jatuh begitu, tanda-tanda apa ini," demikian bisik-bisik sejumlah hadirin di aula pelantikan.
Peristiwa jatuhnya tanda pangkat Bupati-Wakil Bupati Lotim tersebut, sempat mengundang perhatian sejumlah udangan baik yanh duduk maupun berdiri pada bagian barat aula pelantikan. Usai prosesi pelantikan, Gubernur memberikan sambutan singkat berisi arahan-arahan bagi para Bupati dan Walikota.
“Masa jabatan kita yang singkat ini harus dimanfaatkan untuk berkhidmat demi masyarakat dan daerah, agar kerja kita bernilai ibadah dan kelak saat kita menghadap Tuhan Yang Maha Esa (YME), rakyat akan mengantarkan kita dengan doa,” ucap Gubernur NTB.
Selain itu, Gubernur NTB juga menghimbau agar Kepala Daerah bersedia berkorban demi masyarakat dan berupaya keras melaksanakan berbagai program untuk menumbuhkan ekonomi rakyat. "Rakyat telah meletakan kepercayaannya kepada kita semua melalui memenangkan Pilkada. Maka selanjutnya, yang dibutuhkan oleh rakyat adalah pengandian terbaik melalui kinerja nyata kita pula. Artinya, ekspektasi publik ini harus mampu kita terjemahkan pula," tegasnya.
Gubernur NTB sekaligus pengelola dunia pendidikan ini kemudian berharap, dengan telah dilantiknya Bupati-Wakil Bupati Lotim ini dapat mengatasi dampak bencana gempabumi beberapa waktu lalu. Sebab, Lotik merupakan salah Satu wilayah terparah yang dihajar oleh gempabumi. "Kita harua berdoa dan terus berikhtiar untuk memulihkan semua aspek pasca terjadinya bencana dimaksud. Kita boleh berharap adanya bantuan dari luar. Namun, kita juga tidak boleh lalai atau lupa diri," imbuh Gubernur NTB yang dikenal pintar, cerdas, jenius, komunikatif, ramah dan humble ini. (TIM VISIONER)
Dari arena pelantikan Walikota-Wakil Walikota Bima dan Bupati-Wakil Bupati Lotim
Visioner Berita Mataram, NTB-Perjuangan panjang nan melalahkan dalam memburu kursi Walikota-Wakil Walikota Bima periode 2018-2023 oleh H. Muhammad Lutfi, SE-Feri Sofiyan, SH (Lutfi-Feri) bersama seluruh instrumen perjuangannya, akhirnya telah membuahkan hasil termanis.
Setelah ditetapkan sebagai pemenang Pilkada oleh KPUD Kota Bima dua bulan silam, kini Lutfi-Feri secara resmi dilantik oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah di Hotel Lombok Raya, Rabu (26/9/2018) sekitar pukul 14.00 Wita. Pada moment sakral tersebut, juga hadir Wakil Gubernur NTB, Dr. Hj. Siti Rohmi Djalilah, M.Pd.
Pada kesempatan tersebut, Gubernur juga melantik Bupati dan Wakil Bupati Lombok Timur yang juga terpilih sebagai pemenang Pilkada serentak pada bulan Juni 2018.
Prosesi pelantikan berlangsung khidmat, dihadiri 400 undangan yang terdiri atas 100 tamu Pemerintah Provinsi NTB dan masing-masing 150 tamu dari Kota Bima dan Kabupaten Lombok Timur.
Hadir pula anggota DPR RI Dapil NTB, anggota FKPD Provinsi NTB, Bupati dan Walikota se-NTB, unsur KPU dan Bawaslu, FKPD Kota Bima dan Kabupaten Lombok Timur, anggota DPRD Kota Bima dan Kabupaten Lombok Timur, sejumlah pimpinan OPD, pihak DPP Parta Golkar, H. Fatahilah Ramli, sejumlah personil AMPI yang juga instrumen politik Golkar, pihak DPP PAN, sejumlah tamu penting lainnya dari luar daerah serta perwakilan Parpol, keluarga pasangan Lutfi-Feri, tim sukses (Timses) dan relawan Lutfi-Feri, Bupati-Wakil Bupati Bimi, Hj. Indah Dhamayanti Putri-Drs. H. Dahlan M. Noer dan relasi Kepala Daerah yang dilantik.
Moment pelantikan pasangan Lutfi-Feri yang sukses menumbangkan dua kekuatan besar ini yakni Arsitokrat (Bangsawan dan Saudagar) ini sebut saja pasangan MANUFER itu, berlangsung aman karena dan pengamanan ketat oleh aparat keamanan dari Polda NTB.
Liputan langsung Visioner pada moment juga menguak hal menarik. Yakni tanda pangkat Bupati-Wakil Bupati Lombok Timur (Lotim) sempat beberapa kali jatuh ke lantai. Kendati sempat dipasang kembali, tanda pangkat Bupati-Wakil Bupati Lotim tersebut pun sempat jatuh lagi. Namun, tanda pangkat tersebut berhasil dipasang sekaligus disempurnakan di ujung pelaksanaan kegiatan pelantikan. "Kok bisa jatuh begitu, tanda-tanda apa ini," demikian bisik-bisik sejumlah hadirin di aula pelantikan.
Peristiwa jatuhnya tanda pangkat Bupati-Wakil Bupati Lotim tersebut, sempat mengundang perhatian sejumlah udangan baik yanh duduk maupun berdiri pada bagian barat aula pelantikan. Usai prosesi pelantikan, Gubernur memberikan sambutan singkat berisi arahan-arahan bagi para Bupati dan Walikota.
“Masa jabatan kita yang singkat ini harus dimanfaatkan untuk berkhidmat demi masyarakat dan daerah, agar kerja kita bernilai ibadah dan kelak saat kita menghadap Tuhan Yang Maha Esa (YME), rakyat akan mengantarkan kita dengan doa,” ucap Gubernur NTB.
Selain itu, Gubernur NTB juga menghimbau agar Kepala Daerah bersedia berkorban demi masyarakat dan berupaya keras melaksanakan berbagai program untuk menumbuhkan ekonomi rakyat. "Rakyat telah meletakan kepercayaannya kepada kita semua melalui memenangkan Pilkada. Maka selanjutnya, yang dibutuhkan oleh rakyat adalah pengandian terbaik melalui kinerja nyata kita pula. Artinya, ekspektasi publik ini harus mampu kita terjemahkan pula," tegasnya.
Gubernur NTB sekaligus pengelola dunia pendidikan ini kemudian berharap, dengan telah dilantiknya Bupati-Wakil Bupati Lotim ini dapat mengatasi dampak bencana gempabumi beberapa waktu lalu. Sebab, Lotik merupakan salah Satu wilayah terparah yang dihajar oleh gempabumi. "Kita harua berdoa dan terus berikhtiar untuk memulihkan semua aspek pasca terjadinya bencana dimaksud. Kita boleh berharap adanya bantuan dari luar. Namun, kita juga tidak boleh lalai atau lupa diri," imbuh Gubernur NTB yang dikenal pintar, cerdas, jenius, komunikatif, ramah dan humble ini. (TIM VISIONER)
Tulis Komentar Anda