Muhtar Landa “Terjun Bebas” ke Staf Ahli-Mariamah di Level Sekda

Beberapa Hari Sebelumnya Dedy Ditarik ke Kejati NTB

Moment Mutasi dan Rotasi Jabatan di Aula Pemkot Bima, Rabu (27/8/2025)

Visioner Berita Kota Bima-Janji Walikota Bima, H. A. Rahman H. Abidin untuk melakukan mutasi dan rotasi jabatan pada Agustus 2025 kini bukan sekadar wacana. Sementara desas-desus sebelumnya bahwa sekda Kota Bima, Drs. H. Muhtar Landa, MH “digusur” dari jabatanya pun kini nyata adanya.

Fakta itu terkuak melalui peristiwa mutasi dan rotasi jabatan yang dipimpin secara langsung oleh Walikota Bima tersebut di Aula Pemkot Bima, Rabu (27/8/2025). Liputan langsung sejumlah Awak Media melaporkan, pada moment tersebut Muhtar Landa hadir dengan performa full dress (jas hitam, dalamanya kemeja putih, dilengkapi dasi bercorak hitam-putih dan celana hitam).

Di moment itu pula Muhtar landa terlihat menggunakan kacamata minus dan peci hitam. Kesan performa Muhtar Landa pada moment tersebut “sangat elegant”. Di moment yang sama, Master Of Ceremony (MC) membacakan sejumlah nama pejabat yang dimutasi.

Muhtar Landa tergolong sebagai Sekda paling lama di Kota Bima. Yakni zaman Walikota Bima, H. Muhammad Qurais H. Abidin (HMQ), di zaman H. Muhammad Lutfi, SE menjabat sebagai Walikota Bima hingga H. A. Rahman H. Abidin, SE menjabat Walikota setempat. Namun pada moment mutasi kali ini, Muhtar Landa “terjun bebas” (“digeser” ke Staf Ahli pada Sekretariat Daerah (Setda) Kota Bima. Sementara Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Kadis Dukcapil) setempat, Hj. Mariamah, SH kini “naik level”.

Di moment yang dinilai sangat spektakuler itu pula, Mariamah yang dikenal sangat sederhana, suple dan sangat baik dipercaya oleh Walikota Bima untuk menempati jabatan sebagai Pelaksana Tugas (Plt) Sekda Kota Bima menggantikan posisi Muhtar Landa. Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh sejumlah Awak Media mengungkap, Muhtar Landa diposisikan ke Staf Ahli yang kemudian jabatanya digantikan oleh Mariamah tersebut didasari oleh berbagai pertimbangan sesuai ketentuan yang berlaku. Antara lain berdasarkan hasil kerja profesional, terukur dan bertanggungjawab Tim Evaluator Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB).

Dan dijelaskan pula, Mariamah tercatat sebagai ASN senior yang sebelumnya pernah menempati sejumlah jabatan strategis. Antara lain Kabag Hukum dan Kadis Dukcapil Kota Bima. Dan dalam dunia birokrasi, Mariamah dikenal memiliki pengalaman yang sangat matang. Mariamah bukan saja dipercaya oleh Kota Bima sebagai Plt Sekda setempat. Tetapi Mariamah juga merangkap jabatan sebagai Kadis Dukcapil Kota Bima (jabatan pokok).

Terlepas dari Muhtar Landa, jauh sebelum kegiatan mutasi jabatan tersebut dihelat juga terkuak sesuatu yang dinilai sangat menafrik pula. Yakni issue soal Kabag Hukum Setda Kota Bima, Dedy Irawan, SH, MH bakal ditarik kembali ke posisi semula yakni sebagai ASN pada Kejaksaan Tinggi (Kejati) NTB.

Usut punya usut, ternyata penarikan kembali Dedy ke Kejati NTB dijelaskan nyata adanya. Sejumlah sumber menyebutkan, Dedy ditarik kembali ke Kejati NTB yakni sekitar seminggu sebelum moment mutasi itu dihelat. Sekedar catatan, Dedy dlantik sebagai Kabag Hukum Setda Kota Bima yakni di era H. Muhammad Lutfi, SE menjabat sebagai Walikota Bima.

Namun sebelum ditarik kembali ke Kejati NTB, terlebih dahulu pihak pemkot Bima mengajukan surat permohonan pemngembalian Dedy kepada Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) NTB. Dan surat permohonan pengembalian tersebut dijelaskan diamini secara cepat oleh Kajati NTB. Dan satelah Dedy ditarik secara resmi ke Kejati NTB, Walikota Bima meletakan kepercayaan kepada Firdaus, SH sebagai Plt Kabag Hukum Setda Kota Bima.

Masih berdasarkan informasi yang dihimpun oleh sxejumlah Awak Media melaporkan, pada mutasi kali ini lebih dari 60 orang pejabat di geser pada jabatan semula dan kemudian menempati jabatan baru. Antara lain Kabag Prokopim Setda Kota Bima, Syahrial Nuryadin, S.IP merangkap jabatan sebagai Plt Kadis DLH Kota Bima menggantikan posisi Syaruf Rustaman, S.Sos, M.AP. Sedangkan Syarif Rustaman, kini dilantik sebagai Kepala Bappeda Kota Bima.

Jabatan Kadis Perkim yang sebelumnya ditempati oleh A. Faruk H. Hamzah kini telah digantikan secara resmi oleh Agus Purnama, ST yang sebelumnya menjabat sebagai Kadis Kimpraswi Kota Bima. Sedangkan Faruk kini dilantik secara resmi sebagai Kalak BPBD Kota Bima menggantikan posisi Gufran, S.Pd, M.Pd. Dan saat kini Gufran dilantik secara resmi sebagai kadis Ketahanan pangan Kota Bima.

Jabatan Kadis Kominfotik Kota Bima yang sebelumnya ditempati oleh H. Mahfud, S.Pd kini telah digantikan secara resmi oleh DR. Muhammad Hasyim. Dan sebelumnya Hasyim menjabat sebagai Kepala Kesbangpol Kota Bima. Sementara posisi Hasyim pada Bakesbangpol tersebut kini digantikan secara resmi oleh Muhammad Natsir yang semula menjabat sebagai Kadis Pariwisata Kota Bima. Sedangkan yang menjabat sebagai Kadis Pariwisata Kota Bima sekarang adalah H. Sukarno, SH. Dan sebelum moment mutasi dimaksudn dihelat, Sukarno menjabat sebagai Plt Asisten II Setda Kota Bima/Staf Ahli.

Mahfud yang semula menjabat sebagai Kadis Kominfotik Kota Bima, pada mutasi kali ini dipercaya oleh Walikota Bima untuk menempati jabatan sebagai Kadis Dikpora Kota Bima menggantikan posisi Drs. H. Supratman, M.AP. Dan kini Supratman menempati jabatan baru sebagai II Bidang Ekonomi dan Pembangunan Setda Kota Bima.

Ihya Ghazali (Gozil) selain tetap berposisi sebagai Kabag Organisasi Setda Kota Bima, pada mutasi kali ini dipercaya oleh Walikota Bima sebagai Plt Sekwan DPRD Kota Bima. Dalam kaitan itu, Ghozil menggantikan posisi Iswadin. Dan di moment mutasi dimaksud, Iswadin dilantik secara resmi sebagai Kepala Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (BPKAD) menggantikan posisi Abdul Haris. Dan Abdul Haris kini diberi posisi sebagai Staf Ahli.

Arif Rusman Efendy yang semula menajabt sebagai Kepala BKPSDM setempat kini dilantik secara resmi sebagai Kepala Badan Riset Daerah (Brida) Kota Bima. Sementar yang menggantikan posisi Asrif Rusman Efendy di BKPSDM tersebut yakni, H. Alwi Yasin, M.AP. Dan Alwi masih merangkap jabatan sebagai Asisten I Setda Kota Bima.

Pada mutasi kali ini, Ihwanul Muslimin dilantik secara resmi sebagai Kepala BPPKB Kota Bima.  Ahmad Mufrat kini dilantik secara resmi sebagai Kepala Perpustakaan Kota Bima. Dan Idham yang semula menjabat sebagai Kepala Seksi (Kasi) pada Kantor Camat Asakota, kini dipercaya sebagai Plt Camat Rasanae Barat (Rasbar) Kota Bima. Sekedar catatan, saat ini dijelaskan masih satu jabatan yang masih lowong. Yakni Jabatan Kadis Koperindag Kota Bima.

Walikota Bima, H. A. Rahman H. Abidin, SE dalam sambutanya pada moment tersebut menegaskan bahwa jabatan yang diemban oleh Aparatur Sipil Negara (ASN) tersebut bukanlah hak. Tetapi ditegaskanya sebagai amanah yang mutlak untuk diterjemahkan dengan penuh tanggungjawab.

“Setelah amanah itu diberikan, maka selanjutnya adalah menterjemahkan tugas dan tanggungjawab sebagaimana Tugas Pokok dan Fungsi (Topoksi) masing-masing. Cita-cita sekaligus mimpi besar soal akselerasi (percepatan) di berbagai bidang pembangunan, baik fisik maupun non fisik tentu saja butuh kerja nyata dari Pemerintah. Dan dalam kaitan itu pula, seluruh stake holder harus sejalan dan seirama dengan langkah Kepala Daerah. Jika sebaliknya, tentu saja jabatan tersebut mutlak untuk dievaluasi kembali,” tegas Politisi Partai Demokrat yang juga mantan Wakil Walikota Bima serta Anggota DPRD Provinsi NTB yang akrab disapa Aji Man ini.

Soal mutasi dan rotasi jabatan tersebut tegasnya, bukan didasari oleh suka atau tidak suka. Dan dalam kaitan itu pula ujar Aji Man, tentu tidak didasari oleh kepentingan politik. Tetapi murni dibutuhkan oleh organisasi, pertimbangan kompetensi dan rekam-jejak para pejabat itu sendiri.

“Jabatan bukan untuk mencari kehormatan diri bagi para pejabat. Tetapi itu merupakan sarana pengabdian untuk melayani masyarat dan mengakselerasi kemajuan daerah sebagaimana cita-cita sekaligus mimpi besar kita bersama. Tagline Kota Bima Bersih Indah Sejuk dan Asri (BISA) juga tak boleh hanya dijadikan sebagai simbol belaka. Tetapi butuh kerja profesional, terukur dan bertanggungjawab dari seluruh stake holder di Kota Bima,” imbuh Aji Man.

Pada moment mutasi tersebut, berbagai  pihak menegaskanya bahwa kebijakan Walikota Bima ini jauh dari nuansa politik pasca Pemilihan Kepala Daerah. Hal itu tercermin melalaui para pajabat yang dilantik pada posisi-posisi strategis dimaksud adalah ASN yang mengabdi dim di era H. Muhammad Lutfi menjabat sebagai Walikota Bima. Hanya saja, kali ini jabatanya dirolling dari Instansi semula ke Instansi yang lainya.

Antara lain faruk yang dilantik oleh Lutfi sebagai Kadis Perkim Kota Bima, kini dilantik secara resmi sebagai kalak BPBD Kota Bima. Iswadin yang saat itu diltik sebagai Sekwan DPRD Kota Bima, kini dilantik secara resmi sebagai Kepala BPKAD Kota Bima. Mahfud yang saat itu dilantik secara resmi sebagai Kadis Kominfotik Kota Bima, kini diberi kepercayaan untuk menjabat sebagai Kadis Dikpora Kota Bima. Natsir yang saat itu dilantik secara resmi sebagai Kadis Pariwisata Kota Bima, kini dipercaya untuk menjabat sebagai Kepala bakesbangpol Kota Bima. Pun demikian halnya dengan Mariamah yang kini diberi kepercayaan sebagai Plt Sekda Kota Bima, dan lainya. (RIZAL/AL/DK/DINO

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.