Kerja Nyata! Mahasiswa STKIP-TSB Posko Kelurahan Matakando Kota Bima dan Masyarakat Gotong-royong Bersihkan Drainase

Mahasiswa KKN-PPL STKIP -TSB angkatan lX, Posko Kelurahan Matakando Kota Bima 


Visioner Berita Kota Bima-Kuliah Kerja Nyata (KKN), Praktik Pengalaman Lapangan (PPL) angkatan lX, Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan Taman Siswa Bima (STKIP-TSB) posko Matakando, bahu-membahu melaksanakan gotong royong membersihkan saluran drainase di Kelurahan Matakando, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Jumat (25/7/2025).

Selama ini, saluran drainase di kawasan Matakando kerap dipenuhi lumpur, sampah plastik, dan dedaunan yang menyumbat aliran air.

Untuk menjaga kebersihan lingkungan tersebut, mencegah banjir sejak dini, mahasiswa Universitas Mbojo Bima, mahasiswa Universitas Muhammadiyah Bima, warga serta aparat setempat ikut serta dalam usaha menanggulangi masalah tersebut.

Lurah Matakando, Kecamatan Mpunda, Kota Bima, Maskur, SH, menaruh rasa syukur terhadap kerja sama yang terjalin. Lurah Matakando menyebututkan bahwa kehadiran mahasiswa KKN-PPL dari berbagai kampus memberi energi positif bagi masyarakat.

"Kolaborasi antara kelurahan, masyarakat, dan mahasiswa ini sangat bermanfaat. Selain membersihkan lingkungan, kegiatan ini mempererat hubungan sosial dan menumbuhkan kepedulian generasi muda terhadap masyarakat," ujarnya saat diwawancarai wartawan Visionerbima.com.

Dalam kesempatan yang sama ketua posko KKN-PPL Kelurahan Matakando Angkatan IX STKIP Taman Siswa Bima, Alamsyah, menjelaskan kesiapannya untuk terus berkontribusi dalam program-program masyarakat. 

"Kehadiran kami diharapkan mampu memberikan dampak positif, baik dalam bidang kebersihan, pendidikan, maupun pemberdayaan masyarakat," jelas Alan, sapaan akrabnya.

Kehadirannya di Kelurahan Matakando Kota Bima, lanjut Alan, diharapkan menjadi bagian dari solusi di tengah masyarakat, bukan hanya hadir untuk KKN, tetapi juga ikut menjaga lingkungan.

Selain kerja bakti, ibu-ibu rumah tangga juga turut memberikan dukungan dengan menyediakan minuman dan makanan ringan. "Hal ini semakin menambah semangat seluruh peserta gotong royong. Keterlibatan berbagai elemen, mulai dari aparat kelurahan, warga, hingga mahasiswa, menjadikan kegiatan ini terasa lebih meriah dan penuh kekompakan," terangnya.

Alan berharap saluran drainase di Matakando tetap bersih dan terhindar dari banjir. Kesadaran untuk tidak membuang sampah sembarangan juga semakin ditekankan agar hasil kerja bakti dapat bertahan dalam jangka panjang. 

"Mahasiswa KKN-PPL Terpadu dari Kampus STKIP Taman Siswa Bima berjanji akan terus mendorong edukasi kebersihan lingkungan selama masa pengabdian," tutupnya.

Pantauan langsung Visionerbima.com, sejak pagi hari, para peserta kegiatan sudah berkumpul dengan membawa peralatan sederhana seperti cangkul, sekop, kayu, hingga sepatu boot dengan penuh semangat, mereka bergantian mengangkat lumpur, sampah, dan kotoran yang menumpuk di dalam saluran air. 

Suasana kebersamaan begitu terasa, karena setiap pihak mengambil peran sesuai kemampuan masing-masing. Gotong-royong di Kelurahan Matakando ini menjadi bukti bahwa kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan mahasiswa mampu menciptakan perubahan nyata.

Semangat kebersamaan yang ditunjukkan diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi kelurahan lain di Kota Bima untuk terus menghidupkan budaya gotong-royong demi terciptanya lingkungan yang bersih, sehat, dan nyaman sesuai dengan misi Kota Bima BISA.(rr)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.