Tak Terima Ditegur, Delapan Pemuda yang Sedang Mabuk Keroyok Anggota Polisi Hingga Terluka Parah

Foto Anggota Polsek Manggelewa (korban pengroyokan) Saat Dirawat Oleh Tim Medis.

Visioner Berita Dompu NTB-Seorang anggota Kepolisian di Sektor Manggelewa, inisial S menjadi korban pengeroyokan sejumlah pemuda, di Perempatan (Cabang Banggo), Desa Soriutu, Kecamatan Manggelewa, Kabupaten Dompu, Jum'at (15/10/2021) sekira pukul 17.40 Wita.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku pengroyokan berjumlah 8 orang, 6 sudah diamankan dan 2 lainnya melarikan diri. Korban mengalami luka serius di bagian kepala akibat hantaman batu yang dilempar oleh salah satu pelaku, yang kini telah diamankan di Mapolres Dompu. 

Kapolsek Manggelewa, IPTU Abdul Malik, SH menyebutkan, awalnya korban saat kejadian hendak membubarkan sekelompok pemuda tersebut yang diketahui usai melakukan pesta miras.

"Yang mana kejadian tersebut berawal dari Korban sedang berada di dalam rumahnya, kemudian Korban mendengar ada suara anak-anak muda sedang teriak di depan rumahnya kemudian Korban keluar dari rumah," kata Kapolsek. 

Setelah berada di luar rumah, lanjut Kapolsek, korban melihat ada sekelompok anak-anak muda yang sedang duduk sambil minum minuman keras di depan toko milik Korban.

"Kemudian Korban menghampiri anak muda tersebut dan melarang, "Jangan Minum (mabuk) di sini," ujar Kapolsek mengutip pengakuan korban. 

Sambung Kapolsek, menanggapi teguran korban, salah satu dari sekelompok anak muda tersebut menjawab, "Apa urusan kamu larang-larang kami," jelasnya.

Sampai akhirnya, salah seorang dari kelompok anak muda tersebut mengambil sebuah batu yang berada di sekitar TKP dan langsung memukul Korban sebanyak 3 kali.

"Yang mana 2 kali pukulan mengenai kepala sebelah kiri Korban dan 1 kali mengenai punggung korban. Dari beberapa orang berhasil diamankan oleh masyarakat yang berada di sekitar TKP yang mencoba melerai," beber Kapolsek.

Mengetahui hal itu, sekitar pukul 17.45 Wita atas informasi yang di berikan oleh masyarakat, piket jaga Polsek Manggelewa yang di pimpin oleh KA SPKT I Safrin bersama Anggota menuju ke TKP.

"Sempat terjadi keributan antara kelompok pemuda dengan warga lainnya, di TKP," imbuh Kapolsek. 

Foto Enam Pelaku Pengroyokan Yang Sudah Ditangkap. Sementara Dua Pelaku Lainnya Masih Dalam Pengejaran Polisi.

Kapolsek melanjutkan, setiba di TKP anggota piket jaga langsung mengamankan 2 terduga pelaku pengeroyokan yang mana 2 orang terduga pelaku tersebut sempat di massa oleh masyarakat setempat.

"Pada saat 2 terduga pelaku hendak diamankan, sempat melakukan perlawanan terhadap petugas dan sempat melarikan diri akan tetapi berhasil ditangkap kembali dan kemudian diamankan oleh petugas, sedangkan terduga pelaku lainnya berhasil melarikan diri," papar Kapolsek. 

Menurut keterangan salah seorang saksi di lokasi, para terduga pelaku sebelumnya juga melakukan pesta miras di sekitar komplek cabang bahkan sempat berbuat onar dengan meminta uang di toko-toko sekitarnya.

Sampai sekira pukul 18.10 Wita, Kapolsek Manggelewa langsung memerintahkan anggota Polsek untuk mencari dan mengamankan pelaku lain yang berhasil melarikan diri. 

"Berkat kerja keras anggota Polsek Manggelewa dan Tim Puma Polres Dompu para pelaku yang sudah berhasil diamankan berjumlah 6 orang sedangkan 2 orang masih dicari keberadaannya," tuturnya.

Masih sumber yang sama mengungkapkan, 6 terduga pelaku yang berhasil diamankan inisial DS (19), FE (17), FU (21), ketiganya berasal Desa Anamina. RI (17), TH (19), AD (16) berasal dari Desa Soriutu, Kecamatan Manggelewa. 

Hingga berita ini dipublikasikan, para terduga pelaku kini telah diseret ke Mapolres Dompu untuk diperiksa lebih lanjut, sedangkan 2 terduga lainnya kini masih dalam pengejaran aparat kepolisian. (FAHRIZ)