Mangrove Terancam Punah, Dandim Bima Bekerjasama dengan Dinas Perikanan Gelar Aksi Penanaman 200 Pohon

Bupati Bima, Hj. Indah Dhamayanti utri dari arena penanaman pohon mangrove

Visioner Berita Kabupaten Bima-Populasi hutan mangrove di Kabupaten dan Kota Bima, dinilai terancam punah. Lepas dari nyaris punahnya hutan mangrove di pesisi pantai karena faktor alam, juga salah satunya diduga dioicu oleh aksi penimbunan laut oleh oknum tertentu. Berangkat dari keprihatinan terhadap terancam punahnya kawasan hutan mangrove di Bima, Dandim 1608 Bima, Letkol Inf Bambang Kurnia Eka Putra, Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri dan kapolfres Bima Kabupaten AKBP Bagus Satrio Wibowo, SIK aksi menanam mangrove sebanyak 2000 pohon. Kegiatan tersebut, dilaksanakan pada Sabtu (22/9/2018)-berikut catatanya.

Sejumlah pihak penting tersebut menggelar Aksi Tanam 2000 pohon mangrove di sekitar jalur dua arah pantai Kalaki desa Panda Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima, hari Sabtu (22/9). Aksi tanam 2000 pohon mangrove ini bekerjasama dengan Dandim 1608 Bima beserta Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bima yang juga sebagai penyedia pohon mangrove serta dihadiri oleh seluruh anggota Polres Bima, Unsur TNI, Bupati Bima, Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bima Ir.Suryadin, Kepala Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Kabupaten Bima, Para Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Bima, Camat Palibelo, Kades Panda, Guru dan murid siswa-siswi SDN Palibelo, Anggota Kelompok masyarakat.

Kapolres Bima Kabupaten, AKBP. Bagus Satrio Wibowo,S.IK menjelaskan, penanaman pohon mangrove ini bertujuan untuk melestarikan dan menjaga ekosistem pesisir laut. Penanaman bibit pohon mangrove kedepanya menjadi lahan konservasi keanekaragaman hayati terhadap lingkungan yang diwujudkan dalam bentuk efisiensi pemanfaatan sumber daya alam serta peningkatan keanekaragaman hayati.

Foto Bersama dari arena penanaman ribuan pohon mangrove

Bagus menegaskan, keberadaan bibit mengrove ini akan sangat bermanfat besar bagi warga masyarakat yakni berfungsi untuk melestarikan dan menjaga serta meningkatkan populasi ekosistem pesisir laut, mencegah abrasi dan tsunami laut serta pelestarian hutan mangrove perlu terus digalakkan karena indonesia merupakan negara kepulauan yang memiliki banyak pantai.

Hal Yang Sama juga disampaikan oleh Dandim 1608 Bima Letkol Inf Bambang Kurnia Eka Putra. Menurutnya, keberadan penanaman mangrove ditepi pantai ini banyak manfaatnya, diantaranya dapat membentengi bibir pantai dari abrasi ketika pasang tinggi serta melindungi biota laut yang hidup di bawah pohon mangrove. Oleh karna itu kedepnya pihaknya terus menggalakkan masyarakat akan pentingnya penanaman pohon mangrove tersebut yang salah satunya dengan adanya aksi tanam pohon mangrove ini.

“Selain itu, kegiatan seperti ini akan berdampak baik dalam meningkatkan kualitas lingkungan, kualitas kuantitas dan kuantitas kontinuitas air. Penanaman pohon mangrove tersebut juga dinilai dapat dijadikan sebagai ajang pemersatu ditengah-tengah masyarakat. “ Ada Pohon, Ada Air, Ada Kehidupan dan Ada Kesejahteraan,” terangnya.

Bupati Bima Hj. Indah Dhamayanti Putri juga mengatakan, Penanaman pohon mangrove ini merupakan bagian dari program pemerintah melalui Dinas Kelautan dan Perikanan Kabupaten Bima, dimana program ini berorientasi pada perbaikan fungsi ekosistem prioritas di tingkat Kabupaten.
Program ini juga sejalan dengan upaya yang sedang dilakukan oleh pemerintah dalam mengintegrasikan pembangunan sektoral dengan daya dukung lingkungan. Untuk itu melalui aksi penanaman pohon mangrove ini dalam rangka turut mendukung dan berkontribusi mewujudkan komitmen pemerintah untuk menurunkan emisi gas rumah kaca sebesar 26% pada tahun 2020 melalui perbanyakan penanaman pohon dan reforestasi.

Bupati Bima berharap, melalui aksi penanaman 2000 pohon mangrove ini selain mencegah terjadinya abrasi, juga dalam rangka melindungi dari gempuran pasang gelombang dan memulihkan kembali sektor perikanan dengan rimbunnya mangrove yang ditopang oleh kuatnya akar-akar jangkar yang kokoh, 

Kepala Dinas Kelautan Dan Perikanan Kabupaten Bima Ir. Hj.Nurma sambutannya menyatakan,  kegiatan ini merupakan bentuk keperdulian bersama dalam rangka menjaga dan merawat ekosistem pesisir demi keberlangsungan ekosistem penghidupan generasi kita di masa yang akan datang.

Lagi, dari Arena Penanam Pohon Mangrove

Pohon mengrove yang kita tanam disepanjang pantai desa panda kecamatan Palibelo sebanyak 2000 mangrove ini selain untuk menahan terjadinya abrasi pantai juga dalam rangka tempat mencari makan bagi beragam biota laut . sebagai penghasil O2 dan meyerap Co2 serta sebagai tempat persingahan satwa burung migrasi maupun penunjang kehidupan lainnya.

Penanaman 2000 pohon mangrove ini merupakan bentuk keperdulian kita terhadap lingkungan pesisir sebagai mahluk hidup kita harus bisa hidup berdampingan dengan alam, merawat dan melestarikannya. Maka dari itu sudah saatnya pembangunan wilayah pesisir dilakukan secara terpadu dan terencana melibatkansemua pemangku kepentingan sehingga dapat memberikan manfaat yang besar bagi masyarakat di lingkungan secara berkelanjutan.

Momentum ini ditandai dengan Aksi menanam Pohon mangrove oleh Bupati Bima Hj.Indah Dhamayanti Putri, Kapolres Bima beserta Angotanya, Dandim 1608 Bima Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Bima Ir.Suryadin, Kepala Balai Karantina Ikan dan Pengendalian Mutu Kabupaten Bima, Para Kepala OPD Lingkup Pemerintah Kabupaten Bima, Camat Palibelo, Kades Panda, Guru dan murid siswa / siswi SDN Palibelo, Anggota Kelompok masyarakat. (TIM VISIONER)