Kerja Mulia TNI Mengawasi-Menyelamatkan Hutan di Bima, Kini Kembali Menemukan Ribuan Batang Kayu di Parado
Kayu Reng Yang Ditemukan TNI di Desa Parado Kanca |
Visioner Berita
Kabupaten Bima-Sudah
sekitar sebulan lamanya pihak TNI melakukan kehgiatan pengajagaan, pengamanan
dan pengwasan hutan di Kabupaten Bima-tepatnya di wilayah Kecamatan Parado dan
Kecamatan Lambitu Kabupaten Bima. Setelah sukses mengamankan ribuan kubik kayu
di di Kecamatan Parado dan di Kecamatan Lambitu serta menangkap lebih dari 10
orang terduga pelaku ilegal loging, Kamis (9/1/2020) pasukan TNI dibawah
kendali Danki Senapan A 742/SWY, Kapten Inf Satria Perkasa Bahar berhasil
menemukan ribuan batang kayu di tempat penyimpananya di Desa Parado Rato Kecamatan
Parado Kabupaten Bima.
Kepada
Visioner, Danki Senapan A 742/SWY Kapten Inf Satria Perkasa Bahar menjelaskan
bahwa pada pukul 15.30 Wita Serda Ivan Fadilah beserta 5 orang anggota
berangkat ke Kantor Camat Parado menuju Desa Kanca. Tujuanya, lebih kepada
melaksanakan patroli di sekitar Desa Kanca. “Pada pukul 17:10 Wita, Serda Ivan
fadillah beserta 5 anggota kembali menuju Kantor Camat Parado. Selama
perjalanan kembali, Serda Ivan Fadilah melihat tempat penyimpanan kayu yang di
halangi oleh pagar kayu yang terletak di Desa Parado Rato,” tandasnya.
Selanjutnya
yakni sekitar pukul 18.30 Wita, Serda Ivan Fadillah beserta 5 anggota tiba di Kantor
Camat Parado. Dan saat itu pula, anggota Kompi Senapan A 742/SWY melakukan
kegiatan briving untuk melaksanakan untuk melaksanakan patroli di Desa Parado Rato.
“Pada pukul.21:10 Wita, Serda Ivan Fadillah beserta 5 anggota melaksanakan
patroli di sekitar wilayah Desa Parado Rato
untuk mencari tempat penyimpanan kayu. Sekitar pukul 21:30 Wita tepatnya di
tengah hutan, Serda Ivan Fadillah beserta 5 anggota berhasil mencari tempat
penyimpanan kayu. Ditempat penyimpanan kayu itu pula, petugas berhasil menemukan
kayu dengan jumlah yang sangat banyak,” ungkapnya.
Kayu Gelondongan dan Reng Yang Ditemukan TNI di Desa Kanca Kecamatan Parado |
Ribuan
batang kayu temuan tersebut paparnya, sampai dengan hari ini belum diketahui siapam
pemiliknya. Dan pihaknya sudah menanyakan kepada sejumlah orang di sana, namun
tak satupun yang mau mengaku sebagai pemiliknya. “Tentang siapa terduga
pelakunya, sampai saat ini masih terus di dalami. Sudah lebih dari sebulan kita
melakukan penjagaan, pengamanan serta pengawasan terhadap hutan baik di Parado
maupun di Lambitu. Terduga pelakunya telah diserahkan kepada aparat Kepolisian
untuk diproses sesuai ketentuan hukum yang berlaku,” tandasnya.
Bagi
TNI tegasnya, tak ada toleransi bagi terdugfa pelaku ilegal loging. Ketegasan
TNI dalam kaitan itu, lebih kepada melakukan menjaga hutan di mana esensinya
adalah menyelamatkan masyarakat khususnya di Kabupaten Bima maupun di Kota Bima
dari bencana banjir bandang. Sebab, gundulnya hutan menjadi salah satu pemicu
utama lahirnya banjir bandang yang imbasnya menyengsarakan masyarakat.
“Kami
tetap konsisten dengan amanat yang diberikan oleh negara dalam menjaga,
mengamankan dan menyelamatkan hutan ini. Dan tak ada toleransi bagi siapapun
pelaku ilegal loging. Hasilnya, semuanya telah diketahui oleh publik karena
Wartawan telah mempublikasinya. Terimakasih kepada semua pihak yang telah
mensuport kami dalam melaksanakan tugas ini,” ujarnya.
Inilah Kayu Balok Yang Ditemukan TNI di Desa Parado Kanca itu |
Tegas
Firdaus, apa yang dilakukan oleh TNI dalam kaitan itu merupakan kemuliaan
dengan esensi menyelamatkan masyarakat dan daerah dari bencana banjir bandang
yang salah satunya dipicu oleh gundulnya hutan di hampir semua wilayah di
Kabupaten Bima. Oleh sebab itu, Daus memastikan bahwa PDIP memberikan dukungan
penuh atas sikap tegas TNI dalam kaitan itu.
Anggota
Komisi IV DPR RI, H. Muhammad Syafrudin, ST, MM pun menyatakan apresiasinya
atas tugas TNI dalam menjaga, mengamankan, mengawasi hutan di Bima hingga
berhasil menangkan sejumlah pelaku dan barang buktinya (BB). Tegas politisi PAN
yang sudah tiga periode di DPR RI ini, apa yang dilakukan oleh TNI dalam kaitan
itu lebih kepada menyelamatkan masyarakat dan daerah dari musibah banjir
bandang yang salah satunya disebabkan oleh gundulnya hutan. “Atas nama Komisi
IV DPR RI, saya mendukung penuh apa yang dilakukan oleh TNI dalam kaitan itu,”
btegasnya.
Launching Program NTB Hijau di Parado, Sabtu (11/1/2020) |
Gundulnya
hutan di Kabupaten Bima khususnya di wilayah Kecamatan Parado dan Kecamatan
Lambitu juga berhasil membangkitkan jiwa Gubernur NTB dan para Pimpinan Daerah
khususnya di Kabupaten Bima, Kota Bima, maupun Kabupaten Dompu melalui kegiatan
Launching Program NTB Hijau. Kegiatan tersebut akan dipusatkan di Desa Parado
Wane Kecamatan Parado Kabupaten Bima, Sabtu (11/1/2020).
Kegiatan
tersebut dikabarkan akan dihadiri oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah, Ir.
Hadi Santoso, ST, MM, IPM (Korwil PII Bali-Nusra), Aggota Komisi IV DPR RI, H.
Muhammad Syafrudin, ST, MT, Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE, Bupati Bima,
Hj. Indah Dhamayanti Putri, SE, Ketua DPRD Kota dan Kabupaten Bima beserta
jajaranya, DPC KNPI Kota dan Kabupaten Bima, Komunitas Hijau Bima, Komunitas
Babuju Bima, para Petinggi Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Kota dan Kabupaten
Bima termasuk Ketua STIE Bima, Firdaus, ST, MM, Ketua Umum HMI Cabang Bima, IMM
Cabang Bima, DPD IMM NTB, Kepala BPBD NTB, Kepala BPBD Kota Bima, Kepala BPBD
Kabupaten Bima, TAGANA Kabupaten Bima, Kota Bima dan Kabupaten Dompu, para
relawan bencana dan masih banyak yang lainya.
Kegiatan yang digagas
oleh Gubernur NTB, Dr. H. Zulkieflimansyah tema “Mari Hijaukan Kembali Hutan
Demi Anak-Cucu Kita” ini juga akan ndihadiri oleh Kapolres Bima Kabupaten,
Kapolres Bima Kota, Kompi Senapan A 742/SWY, dan delegasi dari Kodim 1608 Bima.
Sementara rincian kegiatan tersebut yakni penetapan Bima sebagai pusat
industrialisasi kayu putih dan rehabilitasi atau reboisasi hutan. Informasi
terkini nyang diperoleh Visioner melaporkan, pada Sabtu siang (11/1/2020)
Gubernur NTB akan melaksanakan kegiatan peresmian peletakan batu pertama
pembangunan hotel di kawasan Kalaki Kecamatan Palibelo Kabupaten Bima.
Selanjutnya, Gubernur NTB dengan rombonganya melanjutkan perjalanan menuju
Parado. Selanjutnya, Gubernur NTB akan bergegas menuju Kabupaten Dompu. (TIM VISIONER)
Tulis Komentar Anda