Walikota Bima Sebut Sound System Sebagai Salah Satu Ujung Tombak Kebutuhan Publik

Merpati Sound Syistem Juara I Kategori Line Array, Kananga Jaya Sound Juara I Kategori Ground Steak   

Moment Penyerahan Cinderamata Oleh Ketua Panitia Penyelenggara Kegiatan Parade Sound ke-2 2022, Syahrul SH Kepada Asisten II Setda Kota Bima, Drs. H. Ahmad (H. Goma) Pada Sabtu (26/3/2022)

Visioner Berita Kota Bima-Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE menyebutkan bahwa Sound Systim merupakan salah satu ujung di manapun. Pasalnya, pada berbagai kegiatan mulai dari tingkat RT hingga ke level yang lebih tinggi semuanya membutuhkan Sound System.

Hal tersebut disampaikan oleh Asisten II Setda Kota Bima, Drs. H. Ahmad alias H. Goma saat membuka acara Parade Sound ke-2 tahun 2022  yang diselenggarakan dilapangan eks kantor Bupati Bima yang berlokasi di sebelah barat Kantor Walikota Bima, Sabtu (26/3/2022).

"Mohon maaf sebelumnya, Pak Walikota Bima tidak bisa hadir untuk membuka kegiatan ini secara resmi. Saya hadir di sini untuk membuka kegiatan spektakuler se Pulau Sumbawa ini atas perintah Walikota Bima. Dan kepada saya, Pak Wali menyampaikan permohonan maafnya yang sebesar-sebesarnya kepada seluruh hadirin, terutama pihak Panitia Penyelenggara," ungkap Goma.

Goma memaparkan, Walikota Bima menyebutkan bahwa Sound Systim merupakan ujung tombak yang sangat dibutuhkan oleh publik di manapun. Sound Systim digunakan mulai dari acara doa hingga ke level yang lebih tinggi, khususnya di Indonesia.

"Hal itu tidak bisa dinafikan oleh siapapun. Untuk itu, ke depannya diharapkan kualitas Sound Systim sangat dibutuhkan," harapnya.

Goma menambahkan, pihaknya juga mengapresiasi dan berterimakasih atast erselenggaranya kegiatan Parade Sound ini. Sebab, melalui kegiatan ini para pelaku UMKM di Kota Bia diberikan kesempatan. Dan melalui moment ini pula pihak pelaku UMKM tersebut bisa mendapatan keuntungan bagi kehidupan baik untuk dirinya sendiri maupun keluarganya.

“Moment ini juga dimanfaatkan pihak Tiga Pilar untuk melakukan vaksinasi massal guna mengantisipasi masyarakat Kota Bima khususnya dari serangan Covid-19. Sekali lagi, kami atas nama Pemkot Bima menyampaikan apresiasi dan terimakasih atas terselenggaranya kegiatan ini,” pungkas Goma.

Sementara itu, Ketua AMPARA Music Bima, H. Abdurrahman H. Wujud,. SE dalam sambutanya mengapresiasi dan berterimakasih kepada Walikota Bima yang telah mendukung kegiatan ini. Ucapan yang sama juga disampaikanya kepada Bupati Bima karena telah memberikan tempat bagi terselenggaranya kegiatan ini.

Pernyataan yang sama juga disampaikanya kepada pihak-pihak yang mensponsori kegiatan Parade Sound se Pulau sumbawa ini. Antara lain Pemkot Bima, Pemkab Bima, Pegadaian (Persero), PT PLN Cabang Bima (Persero), Bank Sinar Mas, Wisdom Perofesional Sound System dan lainya.

"Tak hanya itu, saya juga mengatakan apresiasi dan terimakasih kepada pihak Polres Bima Kota karena telah memberikan izin bagi terselenggaranya kegiatan Parade Sound System se Pulau Sumbawa ini," paparnya.

Selama ini diakuinya bahwa soal izin bagi pelaksanaan kegiatan, diakuinya terhambat oleh izin. Namun atas perjuangan berbagai pihak termasuk panitia penyelenggara sehingga kegiatan Parade Sound Systim SE Pulau Sumbawa yang kedua ini bisa terlaksana dengan baik.

"Terimakasih dan apresiasi juga saya sampaikan kepada pihak Babinsa dan Bhabinkamtibmas karena sejak awal  sampai sekarang masih sangat konsisten mengawal serta melakukan pengamanan kegiatan ini. Juga terimakasih saya sampaikan kepada aparat Kelurahan setempat," ucapnya.

Sementara itu Ketua Panitia Penyelenggara Parade Soud ke-2 tahun 2022 se Pulau Sumbawa ini yakni Syahrul, SH juga menyampaikan hal yang sama. Dijelaskanya, sebanyak 40 peserta yang ikut pada kegiatan ini yang kemudian dibagi dala dua kategori. Yakni Line Array dan Ground Steak.

“Kegiatan Parade Sound ke-2 tahun 2022 se Pulau Sumbawa ini berakhir pada Minggu (27/3/2022) alias hari ini. Pelaksanaan kegiatan yang berlangsung dua hari ini berlangsung dengan sukses, aman, lancar dan sangat kondusif. Terimakasih kepada aparat keamanan baik TNI maupun Polri yang sejak awal hingga akhir kegiatan sangat konsisten mengawal dan mengamankanya,” tandasnya.

Liputan langsung sejumlah Awak Media melaporkan, para kegiatan hari pertama maupun kedua pada kegiatan ini terdapat sejumlah hal yang sangat menarik. Pada pertarungan hari pertama, ditemukan adanya salah satu peserta yang didiskualifikasi karena sound syistemnya mengalami gangguan alias komponenya terbakar.

Hal menarik lainya, kendati suasana Kota Bima panas mencekam namun tak menyurutkan semangat para peserta maupun penonton yang hadir. Secara umum, kegiatan ini berlangsung spektakuler., Juga disebut-sebut sebagai yang terpektakuler di Pulau Sumbawa.  

Hingga berita ini ditulis, belum diketahui siapa sesungguhnya jawara didua kategori pada event Parade Sound ke-2 se Pulau Sumbawa ini. Adu kauliatas Sound Sysitem ini berakhir pada Minggu siang sekitar pukul 13.55 Wita. Sementara saat ini pihak Panitia Penyelenggara maupun Juri sedang mencatat tentang siapa peserta yang memiliki nilai paling tinggi (sebagai juara I dan seterusnya).

Sementara hadiah-hadiah yang akan diraih oleh para Juara, antara lain piala bergilir dari Walikota Bima, hadiah hiburan dan lainya. 

Sementara catatan terkini Media ini melaporkan, Pengumunan juara oleh pihak panitia penyelenggara sudah dilakukan. Untuk kategori Line Array, Merpati Sound Syistem berhasil menjadi juara I (Bima), juara II Lafiza Sound Syistem (Dompu) dan juara III adalah Tera Music (Kota Bima)

Sementara pada kategori Ground Steak, juara I berhasil diraih oleh Kananga Jaya Sound (Bolo Kabupaten Bima), juara II Rasul Audio Sound Syistem dan juara III adalah Wijaya Music Sila Bolo Kabupaten Bima.(TIM VISIONER)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.