Respect, Penghargaan Khusus Kepada Almarhumah Yayu Susana Wati S.Pd Dari UM Bima di Moment Wisuda

Moment Penyematan Toga dan Penyerahan Ijazah S1 Serta Penghargaan Khusus Kepada Almarhumah Yayu Susana Wati S.Pd Melalui Kedua Orang Tuanya Oleh Rektir UM Bima, Dr. Ridwan M. Said, SH, MH. Dok. Foto: Fendy

Visioner Berita Kota Bima-Tertanggal 28 Agustus 2025, kabar duka teramat dalam dirasakan oleh dunia Akademisi Universitas Muhammadiyah Bima (UM) Bima. Calon Sarjana asal Kecamatan Wera-Kabupaten Bima yakni Yayu Susana Wati meninggal dunia.

Sekedar catata, Almarhumah sebelum meninggal dunia telah menyelesaikan seluruh rangkaian studi S1 PGMI di UM Bima. Kepergian Almarhumah untuk selamanya, memicu kesedihan berbagai pihak, baik di dunia nyata mapun di beranda Media Sosial.

Civitas Akademika UM Bima yang dikendalikan oleh Rektor, Dr. Ridwan M. Said, SH, MH menyatakan duka cita dan belasungkawa teramat dalam. Dan berdoa agar Almarhumas meninggal dunia dalam keadaan Husnul Khotimah dan ditempatkan pada tempat yang layak di sisi Allah SWT.

Tak hanya itu, pihak UM Bima juga hadir di rumah duka dan menyerahkan santunan kepada keluarga Almarhumah. Catatan penting lainya menjelaskan, Almarhumah merupakan Mahasiswi KKN pada UM Bima tahun 2024 dan seluruh rangkaian kegiatan Akadamik sebelumnya telah ia lewati dengan sangat baik.

Pihak UM Bima memastikan bahwa di masa hidupnya, Almarhumah dikenal sangat baik dan dijadikan sebagai yang terbaik oleh rekan sekelasnya. Tak hanya itu, di masa hidupnya Almahumah dikenal sebagao sosok panutan yang acapkali menasehati para juniornya ke arah yang lebih baik.

Takdir memang tak bisa dielakan. Dan kematian adalah hal yang pasti. Tertanggal 30 Agustus 2025, UM Bima menggelar Wisuda Angkatan ke-IV tahun 2025. Kegiatan tersebut dilaksanakan di Kampus II UM Bima yang berlokasi di Lingkungan Tolotongga Kelurahan Ule Kecamatan Asakota-Kota Bima.

Di moment yang disaksikan secara langsung oleh ribuan mata tersebut, sontak memicu rasa sedih bagi seluruh undangan. Master Of Ceremony (MC) mengumumkan nama Almarhumah untuk berada di atas podium penyematan Toga sebagai tanda telah dinobatkan sebagai Sarjana Pendidikan (S.Pd)di moment yang dihadiri Majelis Dikti, LL Dikti, Bupati Bima, Wakil Bupati Bima dan seluruh Civitas Akademika UM Bima serta undangan penting lainya dimaksud.

Usai diumumkan, kedua orang tua Almahumah dan keluarganya terlihat secara perlahan melangkahkan kaki menuju Podium penyematan Toga sebagai tanda Almarhuma telah dinobatkan secara resmi bergelar S.Pd. Pada saat yang bersamaan, Media Online www.visionerbima.com melihat secara langsung rasa kesedihan teramat dalam dari para hadirin. Tak hanya itu, cucuran air mata sebagai wujud nyata dari rasa duka teramat dalam atas kepergian Almarhuma untuk selamanya pun terlihat nyata adanya.

Sontak Air Mata Ibunda Almarhumah Yayu Susana Wati S.Pd Pecah Saat Menuju Podium Penyematan Toga Sekaligus Penerimaan Ijazah S1 (S.Pd) dan Penghargaan Khusus Oleh Rektor UM Bima, Dr. Ridwan, M. Said, SH, MH

Tiba di atas podium utama tersebut, Rektor UM Bima, Dr. Ridwan M. Said SH, MH menyerahkan Ijazah dan penghargaan khusus untuk Almarhumah kepada kedua orang tuanya. Majelis Dikti, LL Dikti, Bupati-Wakil Bupati Bima dan seluruh Civitas Akademika di atas panggung :Podium utama tersebut terlihat tak mampu menahan kesedihanya.

Rektor UM Bima melalui Wakil Rektor I setempat, Dr. Syamsudin, SH, MH memastikan bahwa Almarhumah telah diwisuda secara resmi dengan gelar S.Pd. Atas kepergian Almarhumah untuk selama-lamanya, pihaknya menyatakan duka cita teramat dalam dan berbela sungkawa.

“Almarhumah telah dinobatkan secara resmi sebagai S.Pd. Ijazah dan penghargaan khusus telah diserahkan secara resmi di moment wisuda Angkatan ke-IV UM Bima tahun 20205 yang dilaksanakan di Kampus II UM Bima. Hal tersebut diserahkan secara langsung kepada kedua orang tuanya, Alhamdulillah,” ungkap Syamsudin.

Gelar S.Pd yang diberikan kepada Almarhumah, diakuinya ditulis secara resmi pada Ijazahnya yakni beberapa saat sebelum moment wisuda tersebut dilaksanakan secara resmi pula. Gelar tersebut diberikan tegasnya, yakni atas dasar pertimbangan Akademik bahwa sebelumnya Almarhumah telah menyelesaikan seluruh rangkaian Akademik pada UM Bima.

“Terimakasih karena telah menjadi keluarga besar UM Bima. Dan melalui kesempatan ini, kami di UM Bima menyampaikan bela sungkawa dan duka cita teramat dalam. Semoga Almarhuma meninggal dunia dalam keadaan Husnul Khotimah dan ditempatkan di tempat yang layak di sisi Allah SWT. Yang jelas di masa hidupnya, Almarhumah merupakan sosok yang sangat baik. Atas kepergian Almarhumah untuk selamanya, kami di UM Bima berharap agar kelurga yang ditinggalkan tetap sabar, tabah, ikhlas dan tegas. Sebab, kita akan mengalami hal yang sama,” tandasnya. (RIZAL/AL/DK/DINO)