Sepertinya Bima Milik Prabowo-Sandi, Lautan Manusia Sesaki Lapangan Sera Suba

Sandi Berdiri Sambil Mengangkat Dua Jari Sesaat Sebelum Memasuki Panggung Deklarasi di Lapangan Sera Suba Kota Bima
Visioner Berita Kota Bima-Pilpres RI periode 2019-2014 tinggal menghitung hari. Pasangan Ir. H.Joko Widodo-Ky. H. Ma’ruf Amin (Jokowi-Amin) dan H. Prabowo Subianto-Sandiaga Salahuddin Uno (Prabowo-Sandi) akan bertarung secara ketat untuk merebut RI 1-RI 2. Khususnya di Bima dan bahkan NTB, sepertinya akan menjadi milik pasangan Prabowo-Sandi.

Baik di Media Sosial (Medsos) maupun di dunia nyata, di Bima baik Kota maupun Kabupaten, terlihat dominasi oleh pasangan Prabowo-Sandi. Hadirnya Capares, Sandiaga Salahuddin Uno (Sandi) pada Rabu (13/3/2019), merupakan moment yang paling ditunggu-tunggu oleh masyarakat Bima.

Lautan manusia dengan jumlah diperkirakan puluhan ribu yang datang dari berbagai penjuru, praktis saja menyesaki Lapangan Sera Suba Kota Bima dalam menyambut kehadiran Sandi dalam acara deklarasi Capres-Cawapres RI periode 2019-2024. Liputan langsung sejumlah awak media mengungkap, Sandi hadir di panggung utama lapangan Sera Suba alias pusat kegiatan deklarasi sekitar pukul 12.40 Wita (Ba’da Sholat Dzuhur).

Massa Dari Arah Utara Lapangan Sera Suba
Namun sebelum mengikuti kegiatan tersebut, Sandi beserta rombongannya melaksanakan Sholat Dzuhur bersama masyarakat di Masjid Sultan Salahuddin Kota Bima. Usai melaksanakan Sholat Berjama’ah tersebut, Sandi langsung ke panggung utama kegiatan deklarasi. Jalanan pun terlihat sangat macet karena jumlah yang dinilai tak terbendung.

Kondisi tersebut, praktis saja membuat aparat keamanan baik TNI maupun Polri mengatur alur perjalanan masuk Sandi menuju Podium Deklarasi. Sesaknya massa yang menyambut kehadiran Sandi, bukan saja terjadi di dalam lapangan Sera Suba. Tetapi, juga terjadi di panggung utama.  

Masih dalam liputan langsung sejumlah awak Media, di dalam panggung utama yang disesaki oleh manusia tersebut-Sandi pun terlihat kewalahan karena dihalau oleh Massa. Namun demikian, Sandi berhasil berada di atas Podium utama hingga menyapa massa yang sangat sesak di depannya, tepatnya di lapangan Sera Suba sebelah timur panggung utama deklarasi.

Massa dari Arah Timur Panggung Utama Lapangan Sera Suba Pada Kegiatan Deklarasi
Pada moment tersebut, Sandi terlihat hanya menyampaikan orasi politiknya dalam waktu sekitar 7 menit. Pada moment deklarasi dengan wajah penuh keringat akibat suasana panas di panggung utama tersebut, Sandi menyatakan apresiasi dan terimakasihnya yang luar biasa atas sesaknya massa yang sejak awal menyambutnya.

“Saya terkejut sekaligus bangga atas sambutan yang luar biasa dari masyarakat Bima ini. Puncak Pilpres RI periode 2019-2024 tinggal 35 hari lagi. Oleh karenanya, saya mengajak seluruh masyarakat Indonesia khususnya di Bima agar mampu mengantarkan Prabowo-Sandi menjadi Presiden-Wapres RI,” pinta Sandi yang disambut dengan dua jari oleh massa berjumlah puluhan ribu itu.

Pada moment itu Pula Sandi menjelaskan, jika pihaknya berhasil memenangkan Pilperes akan meningkatkan ekonomi masyarakat Bima dan menjemin kesejahteraan petani garam. Sebab, di Bima merupakan salah satu daerah produksi garam. “Jika memenangkan Pilpres RI, peningkatan ekonomi dan kesejahteraan para petani garam di Bima akan kami wujudkan,” janji Sandi.  

Massa Dari Arah Selatan di Lapangan Sera Suba Yang Menyambut Kehadiran Sandi
Tak hanya itu, Sandi juga berjanji akan menurunkan harga Sembilan Bahan Pokok (Sembako) jika pihaknya berhasil memenangkan Pilres yang akan dilaksanakan pada 17 April 2019. “Sebab, sejak dulu hingga sekarang harga semakin sangat mahal. Tetapi jika Prabowo-Sandi memenangkan Pilpres ini, tentu saja harga Sembako akan diturunkan harganya pada level paling rendah,” janji Sandi lagi.

Selanjutnya, Sandi dan rombongannya meninggalkan lapangan Sera Suba Kota Bima menuju Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima untuk terbang kembali ke Jakarta. Namun, kabarnya Sandi akan singgah di Pulau Jawa dalam rangka menemui pendukungnya. Kepulangan Sandi tersebut, pun tak membuat arus lalu lintas menjadi longgar. Maksudnya, kamacetan jalan raya akibat sesak massa saat itu masih tak bisa dihindari.

Hadirnya Sandi dan rombongannya di Bima, juga disanmbut oleh Ketua DPD 2 PAN Kota Bima, Feri Sofiyan SH, Ketua DPRD Kota Bima Samsurih SH (Duta PAN), dan Kader serta simpatisan PAN. Tak hanya itu, Anggota Komisi I DPR RI, H. Muhammad Syafarudin ST, MM juga ikut menyambut kehadiran Sandi. Yang tak kalah spektakulernya, dari Bandara Sultan Muhammad Salahuddin-Lapangan Sera Suba, Sandi menggunakan kendaraan B I NTB milik H. Muhammad Syafrudin ST, MM. Demikian pula halnya dengan kepulangannya dari Lapangan Sera Suba menuju bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima.

Sandi Dijemput oleh Aparat Dari Mobil Ditumpanginya Menuju Panggung Deklarasi di Lapangan Sera Suba
Ketua DPC Partai Gerindra Kota, Khalik Bin Walid, Wakil Ketua DPRD setempat yakni Sudirman DJ (Duta Gerindra), Sahbudin (anggota DPRD Kota Bima dari Gerindar) serta para kader dan Simpatan Partai besutan Prabowo ini juga menyambut kehadiran Sandi sejak awal hingga akhir acara deklarasi.

Masih soal penyambutan terhadap kehadiran Sandi, Ketua DPC PKS Kota Bima H. Samsudin Zakariyah, Anwar Arman SE (Anggota DPRD Kota Bima dari PKS) serta para kader dan simpatisan PKS pun terlibat pada kegiatan yang dinilai sangat spektakuler ini. Selain itu, pihak Partai berkarya sebagai pendukung Prabowo-Sandi juga hadir ada momen yang diakui seksi ini. Dan pihak DPD 2 Partai Demokrat Kota Bima hadir pada moment penyambutan Sandi.

Liputan langsung Visioner di lapangan Sera Suba Kota Bima, massa berjumlah puluhan ribu tersebut didominasi oleh kaum perempuan mulai dari remaja (pemilih pemula) hingga ke nenek-nenek. Namun harapan massa yang dominan dari kaum hawa tersebut untuk berpose bareng Sandi, justeru tidak bisa diwujudkan. Pasalnya, kondisinya sangat tidak memungkinkan karena sesaknya massa pada moment itu pula.

Yang paling menarik adalah ketika Sandi meninggalkan Lapangan Sera Suba menuju Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima, yakni memberikan Topi kebesarannya kepada massa. Tak hanya itu, baju kaus warna biru bernomor punggung 2 pun diberikannya kepada massa. Penyerahan topi dan baju tersebut, berlangsung di saat Sandi berada di atas mobil yang dikendarainya.

Senyum Lepas Sandi Sambil Bersalaman Dengan Pendukungnya Menuju Panggung Deklarasi di Lapangan Sera Suba
Ketua Panitia penyelenggara acara deklarasi sekaligus Ketua Badan Pemenangan Daerah (BPD) dan Ketua DPC Gerindra Kota Bima, Khalid Bin Walid menyatakan bahwa hadirnya massa berjumlah puluhan ribu dalam menyambut Sandi tersebut, sungguh diluar dugaan pihaknya. Pasalnya, pihaknya hanya mengestimasih sekitar 10.000 orang warga yang hadir menyambut Sandi di lapangan Sera Suba.

“Namun faktanya, yang hadir justeru jauh lebih besar dari itu. Alhamdulillah, acaranya berlangsung sukses dan sangat ramai. Kondisi tersebut, mencerminkan bahwa Bima dan Dompu merupakan milik Prabowo-Sandi,” ujar Ketua Panitia Penyelenggara Sekaligus Ketua Badan Pemenangan Daerah (BPD) dan Ketua DPC Gerindra Kota Bima, Khalid Bin Walid didampingi Sekretaris Panitia, Samsurih SH.

Selain itu, Walid juga menyatakan apresiasi, rasa bangga dan terimakasihnya kepada seluruh warga Bima baik Kota maupun Kabupaten yang telah menyempatkan diri hadir pada moment penting ini. "kami merasa bangga, bahagia dan terharu atas kehadiran massa berjumlah puluhan ribu yang menyambut kehadiran Sandi. Harapannya, mari kita semua memenangkan pasangan Prabowo-Sandi pada Pilpres RI yang akan dilaksanakan pada 17 April 2019," harapnya.

Sementara perkiraan jumlah warga yang menyambut kehadiran Sandi, yakni sekitar 33 ribu. Mereka terdiri dari warga Kota Bima, Kabupaten Bima dan bahkan ada yang datang dari Kabupaten Dompu. Pun, massa tersebut berasal dari Komunitas Gerakan Arah Baru Indonesia (GARBI). GARBI juga merupakan panitia penyelenggara yang menghadirkan Sandi pada moment deklarasi tersebut. Pun, pasukan GARBI ikut menjemput Sandi dari Bandara Sultan Muhammad Salahuddin Bima menuju Lapangan Sera Suba (pusat kegiatan deklarasi).

Singkatnya, kegiatan dimaksud berlangsung sukses dan jauh dari gangguan keamanan. Ratusan personil Polres Bima Kota yang melibatkan Sat Brimob Pelopor Den A Bima dan TNI terlihat melakukan pengamanan sekaligus pengawalan secara ketat terhadap kegiatan tersebut. Saat meninggalkan Kota Bima, Sandi juga dalam pengawalan ketat dari aparat keamanan. Demikian pula dengan kedatangannya. (TIM VISIONER)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.