Pertemuan Rahasia Balon Bupati Bima H. Arifin Dengan Ketua Partai PAN Kabupaten Bima

H. Arifin Bersama konsultan Prof. Dr. Ubagus Saat Jumpa Pers

Visioner Berita Kabupaten Bima-Setelah beredarnya kabar beberapa pasang Bakal Calon (Balon) Bupati Bima yang akan berkompetisi di Pilkada mendatang, kini muncul lagi figur baru yang siap berlaga di kontestasi perebuatan orang nomor satu di Kabupaten Bima tersebut. Sosok  H. Arifin mantan Sekda Jakarta Timur ini, saat jumpa Pers di Hotel Marina Kota Bima, Minggu (19/4/2020).

Ia mengaku siap berkompetisi menjadi Bupati Bima. Keseriusan H. Arifin, diakuinya, telah berkomunikasi pada sejeumlah partai politik. Sebut saja, Partai Demokrat, PAN, Gerindra, PPP dan sejumlah partai lainnya. ”Saya serius dan telah berkomunikasi dengan sejumlah partai politik,” katanya.

Lanjutnya, ia juga mengaku dari sekian partai itu, memang belum ada yang resmi memastikan akan menjadikan dirinya calon Bupati. “Menunggu hasil survey masing-masing partai dan hasil keputusan partai tentunya,” ucapnya.

Kesungguhan Arifin mencalonkan diri menjadi orang nomor satu di Kabupaten Bima yang jumlah kecamtannya ada 18 dan terdiri dari 191 desa ini. Ia juga telah siap lahir dan batin, berikut setumpuk visi dan misi program lima tahunan.

Arifin yang ditemani tim ahlinya saat jumpa pers, menjelaskan, program kerja untuk Pemeritahan daerah Kabupaten Bima diantaranya, membangun Irigasi untuk perkebunan kering dan di lahan pertanian basah. Membangun lahan pertanian,perternakan dgn sistem cluster dan penerapan teknologi molecular farming serta industri pertanian dan perternakanya. Membangun pelabuhan untuk nelayan dan industri perikanan serta Industri hasil lautnya. Membangun perumahan rakyat petani, nelayan dan pekerja (buruh) dan Membangun industri pariwisata dengan konsep, wisata kebugaran dan spiritual. “Konsepnya sudah saya siapkan semua,” katanya.

Khusus di dunia pendidikan Bakal Calon Bupati ini, telah menyediakan konsep pendidikan internasional yaitu penerapan kerarifan lokal untuk menjebatani kemajuan peserta didik, masyarakat pertanian,dan perternakan dalam satu media yang menerapkan konsep action (lerning) praktek 60 persen dan belajar teori 40 persen dengan membentuk litbang untuk kepentingan kemajuan pendidikan yang mewakili di bidang sayen, teknologi dan pengembangan, standar pendidikan yang mengacu dan berkesesuain dengan kearifan lokal.

“Kesimpulan dari penerapan pendidikan bertarap Internasional di kabupaten Bima adalah tujuanya dapat melahirkan puta putri bangsa khususnya di kab Bima dan masyarakat pertanian dapat menjawab kerawanan pangan ( kebutuhan sosial ) dalam bentuk sandang ,pangan dan papan dan dapat menjawab juga melahirkan podak prodak bukan hanya berkwalitas akan tetapi juga bagaimana kab Bima melahirkan prodak prodak berteknologi yang dapat menjawab dengan prodak pertanian ,perikanan, dan perternakan dapat menjawab kesehatan masyarakat demikian konsep tersebut di wacanakan sebagai kelanjutan penerapan program yang sebenarnya khususnya di Kabupaten Bima.(TIM VISIONER)