Mayat Laki-laki Ditemukan Mengapung di Pelabuhan Sape

Proses Evakuasi Mayat.

Visioner Berita Kabupaten Bima-Minggu Siang (21/3/2021) Sekitar pukul 12.15 WITA, telah ditemukan sosok mayat tanpa identitas berjenis kelamin laki-laki di sekitar perairan pelabuhan sape. Atas penemuan tersebut, kepolisian masih melakukan pendalaman.

Pertama kali ditemukan oleh seorang nelayan yang sedang memperbaiki mesin bagangnya. Mayat tersebut dikira sebuah boneka yang mengapung, tetapi setelah diamati lebih dekat ternyat sesosok mayat yang sudah hancur, kemudian saksi tersebut langsung meminta tolong warga lain yang ada disekitar pelabuhan Sape.

Kapolsek Sape AKP Quraisin dan anggota bersama Puskesmas Sape dengan membawa mobil Ambulans, langsung berada di lokasi untuk melakukan evakuasi sesosok mayat tersebut yang di bantu oleh warga. Kemudian dengan menggunakan mobil patroli Polisi, mayat tersebut langsung di bawa ke Puskesmas Sape untuk dilakukan otopsi.

Hasil otopsi mayat tersebut sudah tidak bisa lagi dikenali karena hampir anggota tubuhnya hancur, kepalanya hanya tinggal tengkorak, kedua kakinya hanya tersisa tulang, isi perut sudah hancur dan mayat tersebut diperkirakan sudah satu bulan lebih di laut. Dan di tas tersebut juga ditemukan ATM BRI & BNI.

Pada saat ditemukan mayat tersebut memakai celana hitam dan memakai tas ransel hitam yang masih melekat dan terikat di badannya dan ditemukan topi hitam juga dan kondisi mayat sudah mengeluarkan bau yang tidak sedap.

Pantauan dari awak media, untuk mencari tau identitas mayat dan bukti bukti lain, pihak Polsek Sape langsung membawa tas ransel hitam tersebut yang di duga berisi batu karena pada saat di naikan di mobil patroli terdengar suara keras seperti batu.

Saat ini mayat tersebut masih berada di puskesmas Sape sambil pihak puskesmas Sape melakukan komunikasi dan konfirmasi dengan pihak Kepolisian, Pemerintah Kecamatan dan Pemerintah Kabupaten Bima, terutama kaitan dengan pemakamannya dan sambil menunggu juga informasi lain mungkin ada keluarga yang merasa kehilangan anggota keluarganya.

Salah seorang Pegawai ASDP Sape di Puskesmas Sape, mengaku kehilangan rekan kerjanya sekitar satu bulan yang lalu dan sampai saat ini belum ada informasi tentang keberadaanya dan belum ditemukan. 

“Terakhir kali dia meninggalkan Pelabuhan, dia memakai Celana Hitam, baju putih, Topi Hitam dan memakai ransel hitam,sedangkan mayat tersebut di temukan dengan memakai celana hitam tanpa baju, topi hitam dan ransel hitam, akan tetapi dirinya masih ragu karena wajah nya tidak bisa dikenali lagi, hanya tersisa tengkorak,” terang salah satu saksi yang berada di TKP.

Sampai saat ini pihak kepolisian masih mendalami kejadian ini dan mencari tau motif dan identitas mayat, termasuk dua ATM yang di temukan akan di periksa atas nama siapa ATM tersebut. (FAHRIZ)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.