Anggota Unit Intel Gabungan Unjuk Keberhasilan, Salah Satu Pelaku Pembunuhan Anggota Sat Pol PP Ditangkap

S Alias Ongki (Lingkaran Putih).

Visioner Berita Kabupaten Bima-Pasca insiden mengerikan yang menyebabkan tewasnya anggota Sat Pol PP Kantor Camat Monta asal Desa Tolouwi, Senin (20/2/2023), salah satu pelaku pembunuhan kini berhasil ditangkap anggota Unit Intel Kodim 1608/Bima dan Korem 162/WB bersama Babinsa Tolouwi, Bhabinkamtibmas dan anggota Intel Pol-PP Kabupaten Bima.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, pelaku berinisial S alias Ongki (28) warga Desa Tolouwi Kecamatan Monta ditangkap anggota Unit Intel Gabungan di lapangan Desa Tangga Baru Kecamatan Monta sekitar pukul 19.30 Wita. Penangkapan pelaku pembunuhan itu dipimpin Sertu Sudirman.

Danunit Intel Kodim 1608/Bima Letda Inf Husain menjelaskan, sebelum ditangkapnya pelaku, tim gabungan berhasil mendapatkan informasi keberadaan pelaku. Dengan sigap Babinsa setempat langsung berkoordinasi dengan anggota Unit Intel Gabungan.

"Tim Intel Gabungan langsung menuju TKP Desa Tangga. Didampingi Babinsa dan Babinkamtibmas tim langsung menangkap pelaku di lapangan Desa setempat sekitar pukul 18.55 Wita," ungkapnya.

Saat ditangkap, jelas Letda Inf Husain, pelaku tidak melakukan perlawanan. Tim Intel Gabungan langsung menggelandang pelaku ke Polres Bima bersama Barang Bukti berupa satu buah parang.

"Pelaku beserta Barang Bukti kini telah diserahkan ke pihak Reskrim bagian Pidana Umum (Pidum) Polres Bima untuk proses lebih lanjut," tandasnya. 

Sebelumnya, kasus penganiayaan hingga menyebabkan kematian ini dipicu oleh masalah tanah di So Woko Desa Tolouwi. Menurut keterangan isteri korban, di area tanah itu ada pohon mangga yang ditebang oleh korban hingga adanya komplain dari MS yang merupakan bapaknya S alias Ongki. 

Bapak (MS) dan anaknya (S alias Ongki) beserta IB mendatangi rumah korban dan langsung menganiaya korban dengan cara dibacok. Usai dibacok, para pelaku melarikan diri. Akibatnya korban mengalami luka parah dan sempat dilarikan ke PKM Monta. Namun nahas, dalam perjalanan korban dinyatakan meninggal dunia.

Hingga berita ini dipublikasikan, pihak kepolisian setempat masih memburu para pelaku pembunuhan lainnya. (FAHRIZ)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.