Ditengah Pengerjaan Proyek Jembatan di Desa Sondosia, Jembatan Darurat Sering Rusak

Organda Pertanyakan Sikap Pj Gubernur dan Bupati Bima

Potret Kerusakan Jembatan Darurat
Visioner Berita Kabupaten Bima-Ditengah pengerjaan jembatan penghubung nasional di Desa Sondosia Kabupaten Bima, kini menyisakan masalah pelik. Hal itu akibat dari ketersediaan jembatan darurat yang dinilai tak layak alias dibuat asal-asalan.

Tercatat sudah tiga pekan arus lalulintas dibuat lumpuh total akibat rusaknya jembatan darurat yang dibuat seadanya, puluhan truk-truk ekspedisi tertahan berhari-hari imbas dari sering rusaknya jembatan darurat. bahkan sudah dua truk besar terguling akibat kondisi jembatan darurat tak layak tersebut.

"Dimana PJ Gubernur dan Bupati Bima sebagai pemilik wilayah," tegas Ketua Organda Kota Bima, Muchsin Hamed, jum'at (8/12/2023).

Harusnya mereka hadir ditengah kekacauan yang terjadi saat ini, jangan kemudian berdiam diri, ambil langkah-langkah koordinasi dan Pj Gubernur berikan teguran keras pada pelaksana proyek agar ada evaluasi.

"Ini juga harus jadi perhatian serius Pemerintah Provinsi NTB, berikan teguran keras pada pelaksana proyek agar menyediakan jembatan darurat yang layak," sesalnya.

Ketua Organda Kota Bima

Menurut Muchsin, karena apatisnya pemprov NTB, sudah tiga pekan arus lalu lintas terganggu. Pun pada Bupati Bima selaku pemilik wilayah, walaupun bukan dari anggaran daerah, harusnya sebagai pemimpin hadir ditengah kekacauan terjadi.

Karena yang rugi juga masyarakat Kabupaten Bima dan umumnya pulau sumbawa. Lihat saja saat ini, semua aktivitas perekonomian macet, sementara jalan alternatif pun kondisinya tak memadai.

"Jangan lihat kami sebagai pengusaha tranportasinya, tapi lihat jasa eksepdisi atau muatan dibawa oleh truk-truk besar, itu berkaitan dengan kebutuhan ekonomi pulau sumbawa, bahkan sampai NTT," pungkasnya. (Fahriz)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.