Plafon Kelas SDN Doro Lede Rusak Parah, Pemerintah “Tutup Mata”


Bima, Berita11.com—  Kondisi plafon ruangan kelas SDN Doro Lede Desa Labuan Kananga Kecamatan Tambora Kabupaten Bima rusak parah. Kondisi itu mengancam keselamatan siswa karena sewaktu-waktu material atap bisa jatuh menimpa siswa.

Guru SDN Doro Lede Desa Labuan Kananga, Mabrur, S.Pd mengaku kondisi sekolah sudah disampaikan kepada Dinas Pendidikan, Kebudayaan, Pemuda dan Olahraga (Dikbudpora) Kabupaten Bima. Namun sayang hingga kini belum ada respon pihak terkait kondisi itu.

"Kondisi bangunan SDN Doro Lede  rusak parah. Terutama di bagian atap plafon ruangan kelas, " ungkap  Mabrur S. Pd,  kepada Berita11.com, Senin malam (8/5/2017).
Mambrur menyebutkan, rusaknya kondisi fisik bangunan sekolah tersebut sudah terjadi sejak satu tahun yang lalu. Namun hingga sekarang pemerintah terkesan tutup mata. “Dari dulu kami sering berkoordinasi dengan dinas terkait  (Dikbudpora Kabupaten Bima,  Red). Tapi sampai sekarang belum ada respon dari mereka,” jelasnya.

Karena kondisi sekolah yang rusak, aktivitas Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di lokasi lain untuk memastikan proses belajar tetap berlangsung.

“Sudah hampir masuk empat bulan lamanya kami terpaksa melaksanakan aktifitas KBM di pondok-pondok warga sekitar sekolah. Hal ini kami lakukan selain agar para siswa tetap bisa belajar,  juga sebagai bentuk rasa ketakutan kami karena sewaktu-waktu bangunan sekolah bisa saja ambruk,” terangnya.

Mabrur berharap pemerintah daerah segera bertindak dan mencari jalan keluar terkait masalah bangunan sekolah. “Kalau ini masih saja dibiarkan,  maka akan menghambat aktivitas KBM dan kenyamanan para siswa dan siswi di sekolah ini, “ ungkapnya.

\Sementara, Sekertaris Dinas Dikbudpora Kabupaten Bima,  Drs. H Lukman M. Si, mengaku sudah mendengar adanya informasi mengenai rusaknya fisik bangunan SDN Doro Lede tersebut. “Mengenai masalah ini juga sudah disampaikan oleh salah satu anggota DPRD Kabupaten Bima kemarin,” ujarnya saat diwawancarai Berita11.com melalui Ponsel.

Lukman menyebutkan, sebagai bentuk tindaklanjut mengenai persoalan itu, pihaknya sudah menganggarkan rencana rehab bangunan sekolah tersebut dalam APBD Tahun 2018. “Masalah bangunan ini akan segera diatasi tahun depan,” jelasnya.

Disinggung langkah awal yang dilakukan oleh dinas agar aktivitas KBM SDN Doro Lede tetap terlaksana?  Lukman mengaku sudah memerintahkan Dinas Dikbudpora di bawah agar turun langsung ke lokasi untuk melihat secara langsung kondisi bangunan sekolah itu.
“Nanti kita carikan solusinya setelah tim survei turun ke lokasi sekolah itu,” isyaratnya. (RUL)


Tonton jigua vidoesx



Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.