Catatan Sementara Jelang Pilkada, Lutfi-Feri Vs MANUFER “Tak Imbang”


“Tercium Kabar Qurais Akan Turun Gunung Untuk Memenangkan Pasangan MANUFER”

Pasangan Lutfi-Feri
Visioner Berita Kota Bima-Tertanggal 27 Juni 2018, Puncak pelaksanaan Pilkada Kota Bima periode 2018-2023 akan dilaksanakan. Maka pada hari itu, rakyat Kota dengan jumlah 100 lebih ribu akan dapat memastikan siapa Walikota-Wakil Walikota Bima yang paling dicintainya. Tiga Pasangan Calon (Paslon), akan beradu meraih keberuntungan menuju kursi Walikota-Wakil Walikota Bima.

Yakni Paslon H. Muhammad Lutfi, SE-Feri Sofiyan, SH (Lutfi-Feri), H. A.Rahman H. Abidin, SE-Hj. Ferra Amelia, SE, MM (MANUFER) dan pasangan dari jalur independen-sebut saja Subahan HM. Nur, SH-Wahyudin (SW). Lutfi-Feri didukung oleh 9 Parpol besar yang dinamai koalisi kerakyatan, sedangkan MANUFER di dukung oleh tiga Parpol-sebut saja PDIP, Demokrat dan PKS.

Jelang pelaksanaan puncak Pilkada, masing-masing Paslon tersebut kini semakin giat melakukan sosialisasi terkait visi-misi untuk pembangunan Kota Bima lima tahun kedepan, pembentukan tim pemenangan di tingkat Kota, Kecamatan, kelurahan hingga ke tingkat RT/RW dan dirangkaikan dengan acara silaturrahmi bersama masyarakat. Namun sebelumnya, khusus Paslon Lutfi-Feri sudah resmi mundur dari jabatanya baik sebagai anggota DPR RI maupun DRPRD Kota Bima.  

Sementara H. A.Rahman H. Abidin yang berstatus sebagai Petahana dan berpasangan dengan Ferra, secara resmi telah mengajukan cuti dan sudah direstui hingga usai Pilkada berlangsung. Catatan-catatan penting sementara Visioner menyebutkan, pertarungan merebut hati masyarakat di seluruh wilayah masih sangat intensi dilakukan oleh ketiga Paslon ini. Pasangan Lutfi-Feri dalam kegiatan dimaksud, mendapat sambutan yang terlihat tak pernah sepi, bahkan tumpah-ruah dari masyarakat di berbagai wilayah.

Keramaian spektakuler menyambut pasangan Lutfi-Feri juga nampak jelas di wilayah yang disebut sabagai basis MANUFER-sebut saja di Kelurahan Sadia. Dan catatan-catatan sementara juga mengungkap, bahwa di kantong-kantong suara terbesar di Kota Bima berpotensi besar memberikan peluang besar pula untuk keberuntungan pasangan ini. Kian menguatnya daya tarik dukungan pasangan ini, juga disebut-sebut karena perpaduan apik berbagai Tokoh termasuk sebahagian besar ulama yang ada di Kota Bima.

Pasangan Lutfi-Feri Dikawal oleh Jubelan Massa di salah satu wilayah
Uniknya, pada setiap kunjungan diberbagai wilayah selain memberikan bantuan berupa kursi dan lainnya, pasangan ini terlihat tak begitu banyak membawa serta massa. Kecuali hanya puluhan orang saja dengan kendaraan baik roda dua maupun roda empat yang jumlahnya sangat sedikit. Hal itu, dimaksudkan untuk menghindari asumsi bahwa sesungguhnya massa yang dibawa-serta justeru jauh lebih besar dari yang menyambutnya di semua wilayah.

“Alhamdulillah sampai dengan detik ini, sambutan massa disetiap wilayah kunjungan Lutfi-Feri sangat ramai. Kursi yang disediakan justeru tidak cukup. Oleh karenanya, dalams etiap sambutan, jumlah massa yang menyambutnya banyak yang berdiri. Antusiasme massa di seluruh wilayah pada setiap kunjungan terhadap pasangan ini, juga sangat tinggi,” ungkap Sekretaris Koalisi Parpol Pengusung Lutfi-Feri, yakni Syamsudin.

Ada banyak keunikan yang terjadi selama kunjungan keduanya berlangsung. Tampilan keduanya yang tetap ramah, menjadi salah satu kekuatan magnet hingga tumpah ruah warga dalam menyambutnya. “Penyampaian visi-misi dengan bahasa yang sangat sederhana oleh Lutfi-Feri, dapat dimengerti oleh masyarakat yang menyambutnya di seluruh wilayah dengan mengusung Jargon Kota Bima Bangkit Menuju Perubahan.

“Misalnya, jika sukses menjadi Walikota-Wakil Walikota, keduanya berjanji akan menaikan gaji RT Rp500 ribu per bulan plus masing-masing satu unit HP Android, dan peningkatan gaji Honorer daerah dari yang sangat minim menjadi menjadi Rp1 juta per orang. Dan, masih banyak lagi visi-misi rasional bagi kebangkitan Kota Bima menuju perubahan nyata yang tertuang dalam visi-misi keduanya, termasuk mewujudkan dunia Pemerintahan yang jauh dari KKN,” tandas Syam.

Magnet paling spektakuler yang melekat dalam diri Lutfi-Feri sehingga memicu peningkatan sambutan masyarakat, salah satunya lebih kepada kesederhanaanya. Itu diakuinya, telah menjadi karakteristik asli bagi keduanya yang tidak mungkin bisa di rubah.
Masih soal ramainya sambutan terhadap Lutfi-Feri pada salah satu kegiatan di salah satu wilayah
“Anda bisa menyaksikannya dengan mata kepala sendiri bagaimana mereka di lapangan. Bergumul dengan masyarakat tanpa sekat atau batasan. Saat turun di semua wilayah, keduanya selalu berada di tempat yang paling sederhana dan tidak protokoler. Pada setiap pertemuan, sudah terbiasa bagi keduanya duduk duduk di bagian depan dengan kursi plastic, makanan yang disajikan oleh penerima tamu bersama masyarakat hanyalah singkong rebus, kacang goreng dan makanan khas warga dii seluruh wilayah kunjungan,” terang Syam.

Syam menyatakan, Lutfi-Feri pada sisi karakteristik adalah sama dengan Almarhum Walikota Bima, Drs. HM. Nur. HA. Latif yang tidak sungkan duduk dan makan bareng bersama masyarakat di pinggir-pinggir jalan, ditengah sawah dan di sejumlah tempat yang tidak bisa digunakan oleh kalangan elit.

 “Lensa camera anda juga pernah memotretnya ketika Lutfi menikmati kopi dan menikmati gorengan di tempat yang tidak biasa dilakukan oleh kalangan elit, demikian juga halnya dengan Feri Sofiyan. Keduanya adalah mantan pejabat, namun tampilannya yang sangat sederhana adalah gambaran nyata adanya jiwa kerakyatan tanpa sekat. Keduanya bukanlah anak orang kaya atau saudagar kaya,  tetapi Lutfi adalah anak Kopral TNI, sementara Feri hanyalah anak seorang guru. Namun nilai lebih keduanya, terletak pada jiwa kerakyatannya tanpa sekat. Dan keduanya rela menanggalkan jabatannya, lebih kepada ingin mewujudkan pengabdian terbaik untuk Kota Bima dan masyarakatnya yang lebih baik dari sebelumnya,” tandas Syam.

Lagi-Lagi sambutan terhadap Lutfi-Feri
Kendati sambutan warga di seluruh wilayah masih sangat tinggi terhadap pasangan ini jelang pelaksanaan Pilkada, namun Syam enggan membongkar tentang dimana saja kantong-kantong besar yang dimiliki oleh pasangan Lutfi-Feri. Tak hanya itu, Syam juga masih sangat merahasiakan tentang hasil survey yang dilakukan oleh masing-masing Paslon sebagai peserta Pilkada Kota Bima periode 2018-2023.

“Yang bisa kami bongkar adalah, sambutan masyarakat di seluruh wilayah pada setiap kujungan Lutfi-Feri, semakin hari kian meningkat hingga saat ini. Hal itu menggambarkan, sesungguhnya masyarakat Kota Bima semakin cerdas untuk menentukan siapa Paslon yang dipilih sekaligus dicintainya. Kami masih akan terus berdoa dan berjuang keras untuk memenangkan pasangan Lutfi-Feri ini, dan kami yakin masyarakat Kota Bima sangat cerdas dalam menjatuhkan pilihannya untuk Walikota-Wakil Walikota Bima periode 2018-2023,” papar Syam.  

Pertanyaan demi pertanyaan tentang bagaimana sambutan masyarakat terhadap kehadiran pasangan MANUFER yang mengusung Jargon “Lanjutkan, Indah Kotanya-Sejahtera Warganya” ini, juga terkuak dalam catatan media yang dihimpun baik secara langsung maupun pengakuan dari berbagai sumber terpercaya. Yakni, sambutan warga terhadap pasangan ini dalam setiap kegiatannya, dinilai tak sespektakuler sambutan warga terhadap terpada pasangan Lutfi-Feri.

Dan berbagai dugaan yang muncul di permukaan menduga, pada setiap kunjungan di semua wilayah, pasangan ini memang terlihat ramai. Namun, keramaian tersebut diduga karena banyaknya massa yang dibawaserta di setiap wilayah kunjungan. Kendati demikian, moment pelaksanaan kegiatan pengukuhan tim pemenangan di seluruh wilayah yang dirangkaikan dengan silaturrahmi serta penyampaian visi-misi pasangan MANUFER ini, secara umum ramai.

Sementara visi-misi pasangan MANUVER yang disampaikannya kepada masyarakat pada setiap kegiatannya di seluruh wilayah, salah satunya berjanji akan memebabaskan Kota Bima dari banjir bandang jika memenangkan Pilkada, “Kota Bima Cahaya” alias jauh dari sejumlah gelap dan lainnya. Hingga detik ini, pasangan MANUFER masih sangat intens turu ke masyarakat di seluruh wilayah, tujuannya sama seperti yang dilakukannya di Kelurahan Sadia (3/3/2018).

Baru sebahagian kecil dari makna cinta atas nama nurani terhadap Lutfdi-Feri
Strategi lain yang digunakan oleh pasangan MANUFER yang dinilai untuk menarik dukungan masyarakat, juga terkait dengan kegiatan Sholat Subuh berjamaah di semua wilayah. Kegiatan ibadah tersebut, dimulainya akhir-akhir ini dan masih berlaku hingga sekarang. Namun, dalam catatan yang dihimpun oleh Visioner dari berbagai sumber menyebutkan, strategi tersebut dinilai kurang efektif yang berpijak pada “dinginnya sambutan masyarakat”.

Tetapi strategi yang diamati efektif yang dimainkan oleh pasangan MANUFER, berdasarkan catatan yang diterima Visioner, terletak pada peran Tim Gender yang menggunakan strategi door to door alias dari rumah ke rumah. Data terkini yang diperoleh Visioner menyebutkan, peran Tim Gender pasangan MANUFER masih terus bergerak dengan strategi door to door ke seluruh wilayah.  

Hal-hal lain yang disadur Visioner dari berbagai sumber mengungkap, setiap kali melaksanakan kegiatan di lapangan, pasangan MANUFER juga diduga sibuk membantah sejumlah pointer visi-misi dan perjuangan untuk Kota Bima yang dilaksanakan oleh pasangan Lutfi-Feri. Antara lain soal adanya keterlibatan Lutfi sebagai anggota Komisi VIII DPR RI yang menghadirkan program PKH dan perjuangan menghadirkan anggaran bantuan penanganan pasca bencana senilai ratusan miliar rupiah tahun 2017. Padahal, dalam catatan penting menegaskan, Komisi VIII DPR-RI merupakan mitra kongrietnya BNPB, Kemensos dan kemenag.

Bukan Cuma itu, data lain yang diperoleh Visioner mengungkap, Ketua DPD 2 Partai Demokrat Kota Bima yang kini masih menjabat sebagai Walikota Bima yakni HM. Qurais H. Abidin “akan turun gunung” alias akan siap berjuang untuk mewujudkan tujuan utama (memenangkan pasangan MANUFER) sebagai Walikota Bima periode 2018-2023. 

Sambutan terhadappasangan MANUFER di Kelurahan Sadia yang diklaim sebagai basis massanya
Sumber penting membeberkan, Qurais akan membeberkan menggerakkan seluruh kekuatannya untuk tujuan memenangkan pasangan MANUFER yakni pada April, Mei 2018 dan akan berhenti ketika memasuki minggu tenang. Konon kabarnya, Qurais akan “turun gunung” karena pertimbangan melihat kondisi riel yang dihadapi pasangan MANUFER saat ini.

Secara terpisah, Ketua Tim Koalisi Parpol Pemenangan pasangan MANUFER yakni H. Ridwan Mustakim menyatakan, sambutan masyarakat terhadap kegiatan kunjung MANUFER di seluruh wilayah semakin meningkat. “Alhamdulillah, dari hari ke hari sambutan masyarakat pada setiap kegiatan kunjungan di masing-masing wilayah di Kota Bima makin meningkat. Apa yang dilakukan oleh pasangan MANUFER pada kegiatan-kegiatan dimaksud, lebih kepada mencari dukungan masyarakat sebanyak-banyaknya,” jelasnya melalui selulernya, Sabtu (3/3/2018).

Sambutan terhadap pasangan MANUFER di Kelurahan Panggi
Duta Demokrat sekaligus Ketua BK pada DPRD Kota Bima ini, membantah keras adanya kertelibatan orang luar wilayah kunjungan pada setiap kegiatan dilaksanakan. Kendatipun ada, namun diakuinya tidak banyak. “Tidak ada juga keterlibatan orang luar yang dominan seperti isu yang berkembang. Kalaupun ada, ya jumlahnya sangat sedikit. Misalnya begini, kalau saya berangkat mengikuti kegiatan tersebut menggunakan mobil, ya ada juga yang ikut. Sekali lagi, tidak benar adanya dominasi orang luar yang ikut pada setiap kegiatan MNANUFER di masing-masing wilayah di Kota Bima,” tangkisnya.

Ridwan kemudian tidak menafikan soal adanya informasi bahwa Qurais akan “turun gunung”, guna berjuang untuk memenangkan hajatan utama yakni memenangkan pasangan MANUFER sebagai Walikota-Wakil Walikota Bima periode 2018-2023.

Inilah pasangan MANUFER
“Selaku Ketua DPD 2 Partai Demokrat Kota Bima, beliau pasti turun ke lapangan untuk memenangkan pasangan MANUFER. Namun sebelumnya, beliau akan meminta cuti dulu, karena masih menjabat sebagai Walikota Bima. Untuk mewujudkan tujuan memenangkan pasangan MANUFER ini, kami berharap agar seluruh warga Kota Bima memberikan dukungan penuh, sehingga pasangan tersebut dapat diantar secara bersama-sama mernjadi Walikota-Wakil Walikota Bima,” harapnya.

Catatan smeentara soal pasangan SW, hingga detik ini juga bergerak mencari dukungan masyarakat di sejumlah wilayah. Intensitas pergerakan SW, cenderung bermain pada wilayah Kecamatan Raba, Rasanae Timur, dan sedikit di wilayah Kecamatan Mpunda. Sementara paqda wilayah Kecamatanm Rasanae Barat dan Asakota, disebutkan adanya minim pergerakan politik yang dilakukan oleh pasangan SW serta tim suksesnya.  (TIM VISIONER)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.