Curi Motor di Masjid, Pelaku ini Sekarat Ditanggan Massa


                      Inilah kondisi pelaku yang dihajar massa itu

Visioner Berita Kota Bima-Sabtu (29/9/2018) sekitar pukul 19.30 Wita tepatnya warga Kampung Lewi Sape Kelurahan Sarae Kota Bima sedang melaksanakan Sholat Isya secara berjamaah di sebuah Musholah setempat, muncul seorang pemuda yang usianya sekitar 35 tahun namun identitasnya belum diketahui dengan gerak-gerik tak biasa.

Namun beberapa saat kemudian, seorang anak kecil bernama Salman yang masih duduk di kelas V SD tiba-tiba saja melihat pemuda tersebut sedang mengutak-atik kunci kontak sepeda motor merk Yamaha Seoul berwarna merah milik salah seorang yang sedang melaksanakan ibadah Sholat Isya.

Karena hal itu, Salman langsung memheritahukannya kepada salah seorang warga setempat yakni Ampong. Selanjutnya, Ampong langsung mendatanginya. Dahsyatnya, pelaku sempat melawan Ampong. Akibatnya, keduanya sempat beradu fisik.

Saat itu Ampong sempat dihajar oleh pelaku. Selanjutnya, Ampong Ampong menghajar kepalanya dengan menggunakan genteng hingga jatuh tersungkur. Hebatnya, setelah tersungkur pelaku kemudian bangun dan selanjutnya melarikan dengan menggunakan sepeda motor curianya itu ke arah bagian selatan.

Tak pelak, warga yang mengetahui bahwa dia sebagai pencuri langsung saja melakukan pengejaran. Alhasil, warga berhasil menangkap pelaku di jalan raya Gajah Mada tepatnya di depan Masjid Raya AL-Muwahidin Kota Bima.

Pada kondisi itu, kemarahan warga tak bisa dibendung. Pelakupun akhirnya dihajar secara massal dengan menggunakan benda keras pada bagian kepala hingga berlumuran darah. Tak hanya itu, warga pun menghantamnya dengan benda keras pada bagian tubuhnya.

Akibatnya, pelaku sempat sekarat alias tak sadarkan diri. Beruntung pelaku tidak tewas di tangan massa karena ada juga warga meleraibdan selanjutnya pihak Polsek Rasanae Barat dibawah kendali Kapolsek, AKP M. Hatta. Setelah berhasil diselamatkan dari kebringasan warga, pelaku akhirnya langaung dibawah ke RSUD Bima untuk tangani secara serius.

Liputan langsung Visioner di RSUD Bima melaporkan, hingga sekarang pelaku masih belum sadar secara normal. Melainkan masih lemas dan belum bisa bicara. Karena kondisinya itu, hingga sekarang Polisi belum bisa mengetahui tentang identitas pelaku ini.

Namun sejumlah barang bukti (BB) termasuk sepeda motor tersebut, sudah diamankan oleh Polisi. "Sampai sekarang, pelaku ini belum bisa dimintai keterangannya karena masih ditangani secara medis atas luka pada bagian kepala dan tubuhnya yang dihajar oleh massa hingga darahnya berceceran pada tubuhnya dan bahkan di jalan raya tadi (TKP)," sahut sejumlah anggota Polsek Raaanae Barat di RSUD Bima.

Menjawab pertanyaan bahwa pelaku dalam kasus ini berjumlah dua orang dan konon sempat dilihat oleh warga berboncengan berdua menggunakan sepeda motor itu saat dikejar oleh massa, sejumlah peraonil Polisi ini mengaku belum mengetahuinya secara pasti.

"Untuk memastikan pelakunya dalam kasus ini  lebih dari satu orang sebagaimana informasi dari warga tersebut tentu saja akan ditanyakan kepada pelaku ini dinyatakan normal oleh tim media yang sedang menanganinya. Tetapi untuk saat ini, baru seorang pelaku ini saja yang kami tahu," jelasnya. (TIM VISIONER)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.