Perjuangan Keras Tim Gabungan Berhasil Menemukan Mayat Bocah 5 Tahun di Perairan Oi Vanda

Moment Tim Gabungan Mengevakuasi Mayat Abi (21/12/2019)
Visioner Berita Kabupaten Bima-Beberapa hari lalu (18/12/2019) sekitar pukul 14.30 Wita, seorang bocah berumur 5 tahun yakni Nauval Afkar Habibullah alias Abi praktis saja menghilang di muara saungai Dusun Nipa Kecamatan Wera. Kabupaten Bima. Saat itu, Abi dijelaskan sedang bermandian bersama sejumlah temanya.

Hilangnya Abi, praktis saja mengisahkan kesedihan dan air mata kedua orang tua dan keluarganya. Upaya pencarian yang dilakukan oleh keluarganya di Tempat Kejadian Perkara (TKP), saat itu tak membuahkan hasil alias tak menemukanya. Selanjutnya, keluarga korban ini melaporkan secara resmi kepada aparat terkait.

Selanjutnya, tim gabungan pencarian orang hilang yang melibatkan Sat Pol Airud Bima Kota, BPBD Kabupaten Bima, BASARNAS dan TAGANA Kabupaten Bima melakukan konsolidasi guna mencari Abi. Hari pertama pencarian yang dimulai dari TKP hingga ke perairan sangiang dan Kolo sekitarnya, tim gagal menemukan Abi. Demikian pula pada proses pencarian di hari kedua dan ketiga dengan menggunakan peralatan lengkap, salah satunya adalah alat penyelam.

Namun pada hari keempat, Tim gabungan pencarian orang hilang berhasil menemukan mayat Abi yang sedang tergeletak di tepi pantai Oi Vanda Kecamatan Wera. Maksudnya, mayat Abi yang terseret arus hingga ke tepi pantai tersebut ditemukan pada Sabtu pagi (21/12/2019) sekitar pukul 11.20 Wita. Semula, mayat Abi ditemukan oleh seorang warga bernama Muhammad. Selanjutnya, Muhammad mengabarkan kepada banyak pihak termasuk tim gabungan dimaksud.

“Proses pencarian oleh tim gabungan tersebut, yakni hingga 4 KM dari bibir pantai. Hasilnya, pada pencarian hari keempat perjuangan tim gabungan kini berhasil menemukan mayat Abi. Semula mayat Abi ditemukan oleh Muhammad dalam kondisi tergeletak di pinggir pantai Oi Vanda oleh seorang warga yakni Muhammad,” ungkap Plh Kasat Pol Airud Polres Bima Kota, Ipda Syarifudin kepada Visioner, Sabtu pagi (21/12/2019).

Nampak Abuya (Putih-Putih) Bersama Para Tokoh di Rumah Duka (21/12/2019)
Syarifudin kemudian menjelaskan, usai menemukan mayat bocah berumur lima tahun tersebut langsung dibawa ke rumahnya di Dusun Nipa Desa Sangiang Kecamatan Wera.Keluarga korban praktis saja menangis histeris ketika mayat Abi sampai ke rumahnya. “Insya Allah mayat korban akan dikuburkan hari ini juga, itu menurut informasi yang kami terima,” terangnya.
  
Selain itu, ia menyampaikan apresiasi dan terimakasih kepada Muhammad sebagai orang pertama yang menemukan mayat Abi yang saat itu sedang tergeletak di bibir pantai Oi Vanda. Ucapan yang sama, juga disampaikanya secara khusus kepada seluruh personil tim gabungan yang selama 4 hari bekerja keras melakukan pencarian. “Kami dari tim gabungan mengucapkan bela sungkawa atas meninggalnya Abi. Kepada keluarga korban, kami hanya bisa mengharapkan agar tetap sabar, tegar, tabah dan ikhlas menerima takdir dari Allah SWT ini,” pungkasnya.

Pantauan langsung sejumlah awak media menjelaskan, rasa duka atas meninggalnya Abi karena dugaan terseret arus tersebut bukan saja datang dari keluarganya. Tetapi, rasa yang sama juga datang anggota DPR RI yang juga mantan Bupati Bima, Drs. H. Zainul Arifin (Gerindra). Tokoh yang dikenal tegas, baik dan komunikatif ini langsung berangkat ke rumah duga setelah mendengar mayat Abi yang berhasil ditemukan di bibir pantai Oi Vanda Kecamatan Wera.

Di rumah duka itu pula, Tokoh penting yang akrab disapa Abuya ini menyampaikan ungkapan bela sungkawa yang teramat dalam atas meninggalnya Abi. Dan di situ pula Abuya menghimbau kepada para orang tua agar terus melakukan kontrol dan pengawasan terhadap kegiataan anak-anak agar anak-anak lainya tidak ditimpa oleh musibah yang sama. Maksudnya, sesungguhnya menjaga itu lebih baik dari pada mengobati. Hingga berita ini ditulis, Abuya masih berada di rumah duka dan berangkulan dengan para Tokoh dan warga di sana. (TIM VISIONER

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.