Jiwa Kemanusiaan Elya Alwainy H. Muhammad Lutfi Terpanggil Untuk Korban Kebakaran di Naru Barat Sape-Bima

Puluhan Juta Uang Pribadinya Diberikan Kepada Korban Kebakaran di Naru Barat

Moment Penyerahan Bantuan Kemanusiaan Oleh Hj. Elya Alwainy H. Muhammad Lutfi Kepada Korban Kebakaran di Naru Barat, Rabu (20/10/2021)

Visioner Berita Kota Bima-Di tengah namanya diduga dihujat dengan kata-kata kotor oleh oknum tertentu di Beranda Media Sosial (Medsos), namun terlihat tak sedikitpun menyurutkan langkah istri Walikota Bima, Hj. Elya Alwainy (istri Walikota Bima) untuk terus berbuat baik dan menebar kebaikan terhadap sesama yang sedang mengalami kesusahan.

Bencana banjir bandang yang menimpa sejumlah wilayah di Kabupaten Bima hingga membuat roda ekonomi masyarakatnya terganggu, Elya hadir menyerahkan bantuan kemanusiaan. Bantuan tersebut bukan saja bersumber dari TP-PKK Kota Bima, tetapi juga diakui ada yang bersumber dari anggaran pribadinya. Dan sentuhan kemnusiaan dari Ketua TP-PKK, Ketua Dekranasda dan Ketua PUSPA Kota Bima tersebut (Elya) praktis saja diapresiasi oleh msemua pihak terutama penerima manfaat.

Tertanggal 10 Oktober 2021, dua RT di Desa Naru Barat Kecamatan Sape-Kabupaten Bima tertimpa musibah kebakaran. Lebih dari 60 rumah warga ludes dilahap si jago merah dan rata jadi tanah. Ratusan jiwa terlantar akibat musibah kebakaran ini.

Atas musibah kebakaran yang menimpa warga Naru Barat tersebut, berbagai elemen masyarakat hadir dengan sentuhan kemanusiaan, tak terkecuali Pemkab Bima, Pemkot Bima, Pemkab Dompu dan dari Pemerintah Provinsi Nusa Tenggara Barat (Pemprov NTB). Bedrdasarkan catatan penting Media Online www.visionerbima.com, hingga kini berbagai elemen masih menggalang dana untuk membantu korban kebakaran di Naru Barat.

Cara mereka menggalang dana terutama di kalangan pelajar maupun mahasiswa di berbagai Perguruan Tinggi Swasta (PTS) di Bima untuk membantu korban kebakaran di Naru Barat misalnya, ada yang melakukanya di perempatan lampu mereah dan di sejumlah lokasi lain baik di Kota Bima maupun di Kabupaten Bima hingga ke arena pacuan kuda di lapangan pacuan kuda di wilayah kelurahan Sambina’e Kecamatan Mpunda Kota Bima. Mereka hadir untuk dan atas nama kemanusiaan di Naru Barat.

Rabu (20/10/2021), sebuah pemandangan yang dinilai sangat menarik terlihat di lokasi kebakaran di Naru Barat. Yakni istri Walikota Bima, Hj. Elya Alwainy beserta rombonganya hadir dengan sentuhan kemanusiaan untuk korban kebakaran.

Pada moment sakral tersebut, Ekya menyerahkan beragam bantuan kepada korbakaran di Naru Barat. Bantuan yang diberikan kepada korban kebakaran tersebut bukan saja berupa Sembako, pakaian sekolah dan perlengkapan lain yang dibutuhkan oleh anak-anak sekolah yang terdampak musibah kebakaran dan juga selimut. Tetapi juga susu yang dibutuhkan oleh anak-anak korba n kebakaran, kopi, gula, makanan ringan, makanan siap saji dan air mineral Asakota sebanyak 100 dus.

Tetapi, Elya juga menyerahkan uang bersumber dari saku pribadinya sebesar Rp30 juta lebih. Uang puluhan juta rupiah tersebut telah diumasukan ke dalam masing-masing amplop berwarna putih dan kemudian diberikan secara langsung kepada korban kebakaran. Penyerahan bantuan kemanusiaan oleh Elya tersebut, disaksikan secara langsung oleh Camat Sape, Muhammad Akbar dan sejumlah pihak lainya.

“Tanpa membeda-bedakan wilayah, kita semua wajib hadir membantu mereka yang sedang mengalami kesusahan. Warga Naru Barat adalah keluarga kita juga. Oleh sebab itu, jiwa kemanusiaan saya terpanggil untuk membantu saudara-saudara kita di Naru Barat. Alhamdulillah bantuan tersebut telah saya berikans ecara langsung kepada mereka, semoga bantuan ini bermanfaat,” harap Elya kepada Media ini.

Usai menyerahkan bantuan kemanusiaan tersebut, Elya beserta rombonganya menyempatkan diri untuk berbincang-bincang dengan korban kebakaran. Yak tak kalah menariknya, Elya terlihat bercanda-tawa dengan anak-anak yang terdampak musibah kebakaran.

“Alhamdulillah sampai dengan hari ini, mereka terlihat masih semangat namun tentu saja berharap agar rumah-rumah mereka yangterbakar itu segera dibagun oleh Pemerintah. Sebab, kini musim hujan telah tiba, dan ke depan tentu saja intensitasnya tinggi. Untuk itu, harus dipikirkan segera tentang tempat mereka berteduh,” ujar Elya.

Elya kemudian menyatakan apresiasi, terimakasih, bangga dan penghormatan yang setinggi-tingginya kepada berbagai pihak yang telah hadir dengan sentuhan kemanusiaanya untuk korban kebakaran di Naru Barat. Hal tersebut mencerminkan bahwa jiwa kemanusian untuk sesama sanmgatlah tinggi.

“Semoga apa yang kta berikan kepada keluarga yang tertimpa musibah kebakaran di Naru barap bisa menjadi ladang amal di hari kelak nanti. Teruslah berbagi, berbuat baik dan menebar kebaikan terhadap sesama yang sedang dalam kesusahan. Sebab sekecil apapun bantuan yang kita berikan, tentu saja sangat bermanfaat bagi mereka yang sedang dalam kesusahan,” tutur Elya.

Kepada korban kebakaran di Naru Barat, Elya berharap agar tetap bersabar, tabah, tegar dan ikhlas menghadapi musibah ini. Dan dibalik musibah ini, Elya meyakini ada hikmah besar yang bisa dipetik oleh siapapun.

“Duka dan air mata mereka adalah duka dan air mata bagi kita semua. Kepada seluruh keluarga yang tertimpa musibah kebakaran di Naru Barat, saya berharap agar btetap semangat, sabar, tegar, tabah, tawakal dan ikhlas serta memposisikan musibah ini sebagai ujin dari Allah SWT,” pungkas Elya.

Sementara itu, Camat Sape yakni Muhammad Akbar menyatakan apresiasi, terimakasih, bangga dan poenghormatan yang setinggi-tingginya kepada Elya atas bantuan kemanusiaan yang telah diberikanya kepada korban kebakaran di Naru Barat. Ucapan yang sama disampaikanya kepada pihak-pihak lainya termasuk Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE beserta SKPD/OPD di Pemkot Bima karena telah hadir dengan sentuhan kemanusiaan untuk korban kebaaran di Naru Barat.

“Hadirnya berbagai elemen masyarakat dengans entuhan kemanusiaan tersebut, tentu saja sangat bermamanfaat bagi korban kebakaran di Naru Barat. Dan atas nama Camat Sape, saya nyatakan bahwa bantuan dari berbagai elemen masyarakat tersebut tentu saja sangat berarti bagi korban kebakaran di Naru Barat,” terang Akbar. (TIM VISIONER)