Group M3 Serahkan Bantuan Korban Kebakaran di Desa Renda Hingga Lomba Mancing di Karumbu

Dari Arena Lomba Mancing di Perairan karumbu Kabupaten Bima (14-15/5/2022)

Visioner Berita Kabupaten Bima-Kegiatan lomba Mancing Mania Mantap (M3) yang melibatkan puluhan personil pemancing asal Kota dan Kabupaten Bima yang dilangsungkan di perairan Desa Karumbu Kecamatan Langgudu-Kabupaten Bima selam dua hari yakni tanggal 14-15 Medi 2022, diakui berlangsung meriah serta kian mempertajam nilai persaudaraan dan kekeluargaan.

Event pedrdana di Kabupaten Bima yang disponsori oleh Bima Pancing dan Foto Copy ini, dijelaskan bukan sekedar acara serimonial semata. Bagi para juaranya dijelaskan diberikan hadiah berupa uang tunai, piala, dan joran. Demikian dikemukakan oleh Ketua WhatsApp Group (WAG) M3 Bima, Mulyadin yang akrab disapa Pak De kepada Media Online www.visionerbima.com, Senin siang (16/5/2022).

“Alhamdulillah lomba mancing yang dilangsungkan di perairan Karumbu Kabupaten Bima sudah berakhir. Pada lomba tersebut, rekor terbesar yakni 6 Kg diraih oleh Angler Mas Ato dari Tim Mancing Kango Oi,” ungkap Ketia Panitia Lomba yakni H. Rasul didampingi oleh Ketua WAG M3, Mulyadi alias Pak De.

Ikan Terberat Menjadi Juara Pada Lomba Mancing di Perairan Karumbu (14-15/5/2022)

Bagi peraih juara dengan kategori yang berhasil mendapatkan ikan terberat 6 Kg tersebut juga berashil mendapatkanm rell. Sementara bagi juara group dengan kategori ikan terberat gabungan, tentu saja mendapat piala, piagam penghargaan dan uang tunai.

“Untuk juara kategori Nelayan Terbaik juga mendapatkan uang tunai dan piagam penghargaan. Lomba ini berlangsung sangat sportif. Dan kegiatan ini, selain untuk mengeskpresikan hobi mancing juga dijadkan sebagai ajang untuk merekatkan tali persaudaraan, perhabatan dan kekeluargaan baik bagi para pemcancing maupun para nelayan yang ada di Karumbu-Langgudu,” terang keduanya.

Keduanya menjelaskan, meski cuaca di perairan Karumbu tergolong kurang bersahabat namun selama pelaksanaan kegiatan tersebut tidak ditemukan adanya insiden atau Kecelakaan Laut (Laka di Laut). Sementara bagi pihak yang belum beruntung, diakuinya sangat ceriah selama kegiatan lomba mancing mulai dari awal hingga akhir.

Untuk ke depan, pihaknya akan kembali menggelar lomba yang sama di perairan teluk Bima. Kegiatan ini diharapkan bisa mendapat dukungan dari Pemerintah serta pihak-pihak lain, tak terkecuali Wartawan dari berbagai Media baik cetak maupun elektronik.

“Sebab misi yang yang diusung bukan sekedar melampiaskan hobi mancing. Tetapi yang lebih besar adalah merawat, menjaga dan melestarikan terumbu karang serta membangun perlawanan terhadap aksi bom ikan oleh oknum-oknum tak bertanggungjawab. Kasus tersebut bukan saja merugikan masyarakat sebagai pengkonsumsi ikan laut, nelayan dan para pegiat mancing. Tetapi juga merusak biota laut serta ekosistim laut mulai dari wilayah Teluk Bima hingga ke perairan Desa Sampungu Soromandi-Kabupaten Bima,” tegasnya.

Lomba mancing yang direncanakan tersebut, diakuinya hanya tingkat Kota Bima saja. Namun para peserta yang diikutkan pada lomba yang akan dilaksanakan itu, diakuinya hanya melibatkan para pemancing dan nelayan yang ada di Kota Bima.

“Kita coba dulu lomba mancing tingkat Kota Bima. Mudah-mudahan rencana ini akan mendapatkan dukungan dari berbagai pihak, terutama Walikota Bima, H. Muhammad Lutfi, SE,” harapnya.

Namun sebelum kegiatan tersebut dilaksanakan, keduanya mengakui harus dirancang secara matang terlebih dahulu. Sebab, persoalan lomba mancing tentu membutuhkan waktu dan instrumen pendukung lainya.

“Doakan saja agar rencana kegiatan ini berhasil. Dalam kaitan ini, misi lainya kita adalah memperkenalkan teluk Bima dengan khasanah bawah lautnya di mata daerah lain di Indonesia,” katanya.

Penyerahan Bantuan Kemanusiaan Kepada Korban Kebakaran di Desa Renca Oleh Pihak Pantia Lomba Mancing M3 Bima

Kembali kepada kegiatan yang dilakukan oleh puluhan personil lomba mancing yang tergabung dama Komunitas M3 Bima ini. Mereka ternyata bukan sekeda pegiat mancing. Tetapi juga kental dengan nilai-nilai kemanusiaanya.

Betapa tidak, sebelum kegiatan lomba mancing yang dilaksanakan di perairan Desa Karumbu itu-pihak panitia Lomba mancing ini terlebih dahulu menyerahkan bantuan kemanusiaan kepada para korban kebakaran di Desa Renda Kecamatan belo-Kabupaten Bima.

Bantuan tersebut diserahkan secara langsung oleh Ketua Panitia Lomba Mancing yakni H. Ruslan kepada pihak penerima manfaat di Desa Renda tersebut. Bentuk bantuan yang diberikan itu antara lain makanan siap saji, air mineral dan lainya.

“Sumber anggaranya untuk bantuan tersebut yakni dari para peserta dan anggota personil WAG M3 Bima. Kami hadir dengan sentuhan kemanusiaan di Desa Renda tersebut, lebih kepada panggilan jiwa. Sebab, para korban kebakaran tersebut sangat membutuhkan sentuhan kemanusiaan dari siapapun. Semoga bantuan yang telah kami berikan itu bermanfaat bagi para korban kebakaran di Desa Renda,” pungkasnya. (TIM VISIONER) 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.