Sentuhan kemanusiaan Bagi Korban Bencana Banjir Bandang Masih Berlangsung, Kini Giliran Ketua Bhayangkari Polri

Ketua Bhyangkari Polda NTB. Ny. Nindya Saat Diwawancara Visioner di Sela-Sela Kunjunganya di Museum Asi Mbojo, Selasa (5/4/2021)

Visioner Berita Kabupaten Bima-Para korban bencana banjir bandang di empat Kecamatan di Kabupaten Bima, hingga kini masih membutuhkan sentuhan dari berbagai pihak. Caratan penting Visioner melaporkan, ratusan warga di dusun Sonco Desa Sanolo Kabupaten Bima merupakan salah satu wilayah terparah. Rumah dan harta benda warga di sana digenangi ari dan dominan terseret banjir bandang. Oleh karennya, korban bencana tersebut kini membutuhkan pertolonga berbagai pihak.

Soal membantu korban bencana banjir bandang di Kabupaten Bima, pihak Bhayangakri Polri juga telah membagikanya, Senin (5/4/2021). Bantuan tersebut, juga diakui bersumber dari Ketua Bhayangkari Polri (istri Kapolri, Red). Hal itu dibenarkan oleh Ketua Bhayangkari Polda NTB (istri Kapolda NTB) yakni, Ny. Nindya M. Iqbal kepada Visioner di sela-sela kunjunganya ke Musem Asi Mbojo, Selasa (5/4/2021).

“Iya benar, Ketua Bhayangkari Polri menyerahkan bantuan melalui kami di Bhayangkari Polda NTB dan telah di serahkan kepada korban bencana di Kabupaten Bima. Beliau menyerahkan bantuan untuk korban bencana di Kabupaten Bima yakni dalam bentuk Sembako, ember, semacam tikar dan lainya. Intinya apa yang dibutuhkan oleh korban bencana di Kabupaten Bima saat ini, itulah yang diberikan oleh Ketua Bhayangkari Polri,” terangnya.

Soal bencana banjir bandang yang terjadi di Kabupaten Bima tersebut, ketua Bhayangkari Polri merasa terpangil untuk membantu. Hal tersebut semata-mata atas panggilan jiwanya untuk dan atas nama kemanusiaan. Sebab, para korban bencana di Kabupaten Bima sangat membutuhkan sentuhan kemanusiaan dari pihak manapun.

“Ketua Bhayangkari Polri mengirimkan bantuan tersebut melalui kami di Bhayangkari Polda NTB. Selanjutnya, kami distribusikan bantuan tersebut kami distribusikan kepada para korban bencana di Kabupaten Bima,” tandasnya.

Sementara pihak Byangkari Polda NTB, juga ikut memberikan bantuan kepada para korban bencana banjir bandang di Kabupaten Bima. Bantuan yang telah diberikanya dalam kaitan itu, diakuinya tentu saja sesuai dengan kebutuhan penerima manfaat.

“Apa yang dibutuhkan oleh para korban bencana di Kabupaten Bima, itulah yang kami berikan kepada mereka. Bantuan yang diberikan oleh Bhayangkari Polda NTB kepada para korban bencana di Kabupaten, juga dalam bentuk makanan yang dimasak di dapur umum yang dipusatkan di Mapolres Bima Kabupaten,” paparnya.

Dapur umum tersebut sengaja dibangun untuk memasak apa saja yang dibutuhkan oleh para korban bencana di Kabupaten Bima. Dan hingga sekarang, prendropan makaan dan lainya yang dibutuhkan oleh para korban bencana di kabupaten Bima diakuinya masih berlangsung sampai saat ini.

“Ketua Cabang Bhayangkari yang juga istri Kapores, hingga sekarang masih stay di dapur umum tersebut. Ketua Cabang Bhangkari tersebut, sengaja berada di dapur umum tersebut pada setiap harinya bertujuan untuk menyikapi apa saja yang dibutuhkan oleh para korban bencana di Kabupaten Bima,” tuturnya.

Nindya kemudian mengharapkan kepada semua pihak untuk terus bergerak membantu para korban bencana banjir bandang di Kabupaten Bima. Sebab, sejak awal dan bahkan sampai saat ini para korban bencana di Kabupaten Bima masih sangat membutuhkan pertolongand ari semua pihak pula.

“Dengan bencana banjir bandang ini, mestinya kita harus sadar. Sebagai manusia, kita harus saling tolong menolong. Itu esensinya, jadi jangan biarkan mereka tetap dala kondisi menderita. Sekecil apapaun bantuan yang kita berikan kepada mereka, tentu saja bernilai berkah. Sekali lagi, mari terus berbagi kepada mereka,’ harap Nindya.

Bantuan yang diberikan kepada korban bencana di Kabupaten Bima ujarnya, bukans aja bersumber dari Ketua Bhyanagkari Polri dan Bhayangkari Polda NTB. Tetapi juga datang dari Bhayangkari di berbagai di sejumlah daerah di Indonesia.

“Mereka mentransfer dana kepada kami karena alasan dari wilayah yang jauh. Dan ada juga yang mengirimkan bantuan dalam bentuk barang melalui kami di Bhayangkari di Polda NTB. Bantuan tersebut telah kami serahkan kepada korban bencana banjir bandang di Kabupaten Bima. Sekali lagi, sebaiknya mari kita saling menolong terhadap sesama. Karena apapun itu, mereka adalah bagian dari kita. Dan kita juga merupakan bagian dari mereka. Untuk itu mari membantu mereka (korban bencana) secara bersama-sama,” pungkas Nindya. (RIZAL/GILANG/FAHRIZ/RUDY/AL) 

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.