Dorong Ekowisata, Miq Ikbal Lepas Sejuta Benih Ikan di Bendungan Meninting

Dr. Lalu Muhammad Iqbal, menebar sebanyak 1 juta benih ikan di Bendungan Meninting, Lombok Barat

Visioner Berita Provinsi NTB-Rangkaian memperingati HUT Provinsi Nusa Tenggara Barat (NTB) ke-67, Gubernur NTB, Dr. Lalu Muhammad Iqbal, menebar sebanyak 1 juta benih ikan di Bendungan Meninting, Lombok Barat  pada, Sabtu (29/11/2025). Kegiatan tersebut diinisiasi Forum Wartawan Ekonomi dan Bisnis bekerja sama dengan sejumlah mitra.

Dalam menebar benih ikan di bendungan Meninting itu, Dr. Lalu Muhamad Iqbal, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada pengurus bendungan tersebut. Ia menilai bahwa penataan Bendungan Meninting kini jauh lebih baik dibanding tahun-tahun sebelumnya dan telah siap dikembangkan sebagai destinasi ekowisata.

"Dengan ditebarnya benih ikan ini, kawasan Bendungan Meninting menjadi semakin lengkap. Ke depan, ibu-ibu di sekitar Bukit Tinggi bisa memancing dan menangkap ikan untuk dijual, bahkan membuka warung ikan," ujar Gubernur NTB, Miq Iqbal.

Miq Ikbal menegaskan bahwa program tersebut merupakan bentuk komitmen pemerintah dalam memberdayakan masyarakat dan memperkuat ekonomi lokal, sekaligus mendukung arahan Presiden Prabowo Subianto terkait penguatan sektor pangan, pertanian, peternakan, dan perikanan.

Mantan Duta Besar Indonesia untuk Turki itu, juga menjelaskan bahwa benih ikan yang ditebar terdiri dari nila, mujair, fatin, dan beberapa jenis lainnya. 

"Penebaran benih bertujuan menjaga kelestarian habitat ikan, terlebih Bendungan Meninting mendapatkan pasokan air langsung dari kawasan hutan yang masih terjaga," terangnya.

Kegiatan tersebut telah berlangsung selama lima tahun berturut-turut. Pada tahun pertama, jumlah benih yang ditebar sebanyak 100 ribu, meningkat menjadi 500 ribu pada tahun berikutnya, hingga kini mencapai 1 juta, berkat dukungan berbagai mitra dan masyarakat.

"Semoga tahun depan jumlahnya bisa lebih dari 1 juta benih ikan, seiring meningkatnya semangat kolaborasi para mitra," harapnya.

Secara terpisah, pengelola Bendungan Meninting, Arif Budiansyah, menyampaikan bahwa pembangunan bendungan dimulai pada tahun 2019 dan selesai pada akhir 2024. 

"Bendungan tersebut, kini menjadi infrastruktur vital untuk layanan irigasi sekaligus membuka peluang ekonomi baru bagi masyarakat sekitar," pungkasnya.

Kegiatan sosial turut pula diadakan, antara lain pembagian sembako untuk lansia serta pemberian Telur Omega untuk anak-anak sebagai upaya pencegahan stunting. 

Dalam kegiatan tersebut dihadiri Direktur Utama Bank NTB Syariah, Deputi Kepala Perwakilan BI NTB, jajaran TNI–Polri, Perwakilan BWS Nusa Tenggara I, perangkat Desa Bukit Tinggi serta tamu undangan lainnya.(rr)