Kado Kemanusiaan Dari Anggota Kopasus Sertu Adi Wahyudin Untuk Kemanusiaan di Kota Bima
Sertu Adi Wahyudin |
Visioner
Berita Kota Bima-Kelangkaan Alat Pengaman Diri (APD) baik untuk masyarakat umum
maupun petugas medis khususnya di Bima baik Kota maupun Kabupaten, sesungguhnya
bukan hal baru. Tetapi, terjadi sejak awal hingga sekarang. Dan atas kelangkaan
tersebut, juga berdampakan kepada meroketnya harga APD terutama masker.
Akibatnya, masyarakat berekonomi lemah tak mampu membelinya.
Oleh karena itu, uluran tangan berbagai pihak sangat dibutuhkan. Masih soal
itu, catatan penting Visioner mengungkap tak sedikitnya para pihak yang dengan
kemuliaan hatinya membantu para petugas medis maupun masyarakat umum.
Bentuknya, memberikan masker dan APD untuk petugas medis.
Lagi-lagi soal kelangkaan APD, Jumat (17/4/2020) Visioner
menemukan adanya pembagian APB berupa masker kepada warga tak mampu di sejumlah
Kelurahan di Kota Bima. Tak hanya itu, pada Jum’at tersebut juga ditemukan
adanya pembagian APD berupa baju untuk petugas medis yang berdomilisi di
wilayah Penanae Kota Bima.
Petugas medis yang menerima APD berupa baju tersebut, juga
diberikan kepada petugas Covid di RS Sondosia Kabupaten Bima yang berdomisili
di Kota Bima. Sementara jumlah masker yang dibagikan secara gratis tersebut
sebanyak 700 lembar.
Pertanyaan dari mana sumber APD yang dibagikan secara gratis kepada masyarakat maupun petugas RSUD Bima tersebut, pun akhirnya terjawab. Usut-punya usut, ternyata APD tersebut berasal dari seorang anggota Kopassus asal Kota Bima yang bertugas di Cijantung, yakni Sertu Adi Wahyudin. Informasi tersebut diperoleh Visioner melalui Koordinator Komunitas Komando Garuda Timur Bima, Dodi Alkhaidir. “Iya, APD yang telah dibagikan secara gratis tersebut bersumber dari Sertu Adi Wahyudin,” ungkap Dodi kepada Visioner, Sabtu (18/4/2020).
APD Untuk Petugas Medis Dari Sahabat Komunitas Komando Garuda Timur Bima |
APD tersebut diakuinya di beli di Jakarta oleh Sertu Adi Wahyudin.
Diakuinya pula, Adi Wahyudin cukup berperan mengajak sahabat yang tergabung
dalam Komunitas Komando Garuda Timur guna menjawab kelangkaan APD di tengah
masyarakat khususnya di Kota Bima berhadapan dengan kasus Covid-19.
“Kami juga sangat apresiatif kepada komunitas-komunitas lain
yang sudah meluangkan waktu, meringankan langkah membagikan APD secara gratis
ke masyarakat maupun petugas medis. Atas kelangkaan APD tersebut, kami di
Komunitas Komando Garuda Timur Bima juga terpanggil untuk menghadirkanya dan
kemudian membagikan secara gratis kepada masyarakat dan petugas medis,” ujar
Dodi.
Kontribusi positif dalam bentuk pembagian APD secara gratis
tersebut, dijanjikan belum berakhir sampai di situ. Rencaanya, pihaknya berencana
akan membagikan APD untuk petugas medis melalui Pemkot Bima.
Warga Tak Mampu di Salah Satu Kelurahan di Kota Bima Menerima Masker Dari Sahabat Komunitas Komando Garuda Timur Bima |
Dodi menambahkan, masih ada beberapa APD yang disimpan pada salah satu tempat. APD tersebut, rencananya akan digunakan pada kondisi darurat oleh para oetugas medis. "Melalui
kesempatan ini saya ingin mencampaikan apresiasi, terimakasih, rasa bangga dan
penghargaan setinggi-tingginya kepada Sertu Adi Wahyudin dan seluruh sahabat
Komunitas Komando Garuda Timur. Semoga kado yang telah kami bagikan itu
bermanfaat bagi para penerimanya,” sebut Dodi.
Dodi
kemudian menghimbau kepada seluruh elemen masyarakat untuk sama-sama bergerak
dalam menjawab kekurangan APD yang dirasakan oleh masyarakat maupun petugas
medis. Kepada seluruh elemen masyarakat, juga dihimbaunya agar tetap waspada,
tertib, taat terhadap anjuran Pemerintah untuk mengantisipasi penyebaran
Covid-19. “Anjuran Pemerintah tersebut tentu saja memiliki tujuan mulia, yakni
demi kebaikan dan keselamatan kita semua,” pungkas Dodi. (TIM VISIONER)
Tulis Komentar Anda