Blusukan di Desa "Terpencil" Tarlawi, In-Dah : Program Yang Belum Sempat Dituntaskan Akan Jadi Prioritas Dinda-Dahlan

Pertemuan Terbatas Paslon IDP-Dahlan di Desa Tarlawi, Kecamatan Wawo, Kabupaten Bima, Rabu (14/10/2020).

Visioner Berita Kabupaten Bima-Usai dari Desa Ntori dan Maria, Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Bima, IDP-Dahlan (In-Dah) nomor urut 3 melakukan blusakan dan pertemuan terbatas di Desa Tarlawi, Kecamatan Wawo, Kabupaten Bima, Rabu (14/10/2020).

Tarlawi merupakan Desa terpencil di Kecamatan Wawo dengan jumlah DPT 900 orang. Masyarakat Desa Tarlawi yang terkenal santun dan ramah setia menanti paslon IDP-Dahlan sejak pagi tadi. Hal ini membuktikan betapa besar kecintaan masyarakat Tarlawi terhadap paslon IDP-Dahlan. Hal menarik lainnya, pagar rumah warga di Desa setempat lebih di dominasi warna kuning.

IDP-Dahlan tiba di Desa setempat sekitar pukul 18.08 Wita, kemudian langsung melaksanakan sholat magrib secara berjamaah di masjid Miftahul Jannah.

Salahsatu warga setempat, H. Anwar menjelaskan, di tahun 2015 paslon IDP-Dahlan meraih suara terbanyak. "61 persen suara IDP-Dahlan di Desa Tarlawi Dengan DPT 890 di tahun 2015. Insya allah di Pilkada tahun ini, bisa meraih suara melebihi dari tahun kemarin," ungkapnya.

Momen Foto Bersama Calon Bupati IDP Warga Tarlawi.

Sementara itu, IDP menyampaikan, Kecamatan Wawo dengan 9 Desa dimenangkan oleh IDP-Dahlan di tahun 2015. "Tentunya kamai berharap semoga di tahun 2020 bisa mendapatkan kembali kepercayaan dari  masyarakat Desa Tarlawi," katanya.

Pada momen pertemuan terbatas tersebut, ia juga memohon do'a dan dukungannya. Mari satukan komitmen untuk menangkan paslon IDP-Dahlan pada tanggal 9 Desember mendatang. Ketika kami di amanahkan kembali untuk memimpin Kabupaten Bima, kami akan selesaikan infrastruktur jalan," katanya sembari disambut dengan yel-yel Siap menangkan IDP-Dahlan.

Di hadapan warga Desa Tarlawi, IDP juga menegaskan, membantu pembangunan Masjid bukan karena Pilkada, tetapi lillahi ta ala sebagai kewajiban umat islam.

"Kami berani hadir karena kami telah berbuat. Contohnya terkait infrastruktur jalan. Tujuan kami maju berpasangan kembali karena 5 tahun pertama belum cukup merubah wajah Kabupaten Bima ini," ujarnya sembari disembut tepuk tangan oleh warga.

Jika pada Pilkada 2015 IDP-Dahlan mampu meraih suara sebanyak 61 persen dengan DPT 890, maka di tahun 2020 harus kita pertahankan kemenangan tersebut. "Mari kita fokus menyampaikan apa yang menjadi kelebihan IDP-Dahlan. Tanpa harus membicarakan keburukan paslon lain," tegasnya.

Lanjutnya, apapun program Bima Ramah yang belum sempat tuntas dan belum diselesaikan pada periode pertama, akan menjadi prioritas bagi IDP-Dahlan. (FAHRIZ)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.