Balita di Dompu Tewas Ditembak Abang Sendiri

Ilustrasi, sumber Google.com 

Visioner Berita Kabupaten Dompu-Seorang balita usia 3 tahun, Titi Chantika asal Desa Sorinomo, Kecamatan Pekat, Kabupaten Dompu, Nusa Tenggara Barat (NTB) meninggal dunia setelah secara tidak disengaja ditembak oleh kakak kandungnya sendiri, M. Zamhari (L/7)  menggunakan senapan angin jenis PCP, pada Kamis (1/5/2025).

Peristiwa yang memilukan ini terjadi diladang jagung milik orang tua mereka, Rumiah dan Rabiah. Kedua anak malang tersebut ditinggal di pondok ladang, sementara senapan angin PCP yang telah terisi peluru dibiarkan begitu saja.

Sang kakak diduga tak mengerti bahaya senjata itu, bermain-main, lalu menarik pelatuk hingga peluru menghantam kepala sang adik.

Kapolsek Pekat IPTU Agus Tamin, S.H., melalui Kasi Humas Polres Dompu AKP Zuharis, S.H., menjelaskan bahwa korban sempat dilarikan ke Puskesmas Nangakara dan dirujuk ke RSUD Dompu. Namun sayang, sekitar pukul 22.00 WITA, Titi Cantika dinyatakan meninggal dunia akibat luka tembak serius di bagian kepala.

“Ini murni kelalaian orang tua karena membiarkan senjata berbahaya dalam jangkauan anak-anak,” ungkap AKP Zuharis.

Dia mengingatkan bahwa senapan angin bukan mainan. Jangan pernah lengah meletakkan benda berbahaya di sekitar anak-anak.

Kematian Titi Cantika, lanjut dia menjadi duka mendalam bagi keluarga dan warga sekitar. Lebih dari itu, insiden ini menjadi peringatan keras akan pentingnya pengawasan terhadap anak dan kehati-hatian dalam menyimpan benda berbahaya. 

“Jangan pernah remehkan potensi bahaya di sekitar anak-anak. Satu kelalaian bisa berujung maut,” pungkas Zuharis.

Secara terpisah Tim Bongkar Fakta, Yuli menyampaikan turut berbelasungkawa sedalam-dalamnya. 

"Semoga almarhumah husnul khatimah dan keluarga diberi kekuatan oleh Allah SWT," tutur Yuli, kutip laman media sosial facebook akun Yuli Yuli, Sabtu (3/5/2015).

Lebih lanjut perempuan asal Kecamatan Kempo, Kabupaten Dompu ini menyarankan untuk lebih hati-hati agar tragedi ini tidak terulang kembali. (RR)