BEM STKIP- TSB Desak DPRD dan Pemkot Bima Segera Bangun BUMD


Ketua BEM STKIP-TSB (Kanan) dan Wakil Ketua (Kiri)


Visioner Berita Kota Bima-Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Sekolah Tinggi Keguruan dan Ilmu Pendidikan (STKIP) Taman Siswa Bima (TSB) mendesak DPRD Kota Bima serta Pemerintah Kota (Pemkot) Bima segera bangun Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Kekosongan BUMD di Kota Bima menjadi sorotan tajam mahasiswa karena mereka tanpa BUMD, Daerah semakin tertinggal dalam pembangunan ekonomi.

"Lambatnya proses pembentukan BUMD oleh DPRD dan Pemkot setempat merupakan bentuk ketidakpedulian terhadap kemajuan Daerah," terang Ketua BEM STKIP-TSB, Nu,uman kepada Visionerbima.com, pada Rabu (2/4/2025).

Menurut Nu'man, ketidakhadiran BUMD di Kota Bima merupakan sebuah kelemahan struktural yang menghambat pertumbuhan ekonomi Daerah, BUMD merupakan agen pembangunan. Baik yang bergerak di bidang infrastruktur, pariwisata dan juga pertanian. 

Lanjut dia, BUMD itu harus memperoleh laba dan terus berkesinambungan sehingga dapat meningkatkan pendapatan asli Daerah (PAD) serta membuka lapangan kerja baru bagi pekerja setempat. 

Nu'uman juga menilai bahwa Ketua DPRD Kota Bima, Syamsurih, SH menjadi penghambat terbangunnya BUMD Kota Bima selama ini, mestinya DPRD adalah inisiator serta proaktif dalam mendorong pembentukan BUMD. "Bukan justeru lamban dan lemah," tutur dia.

Dalam perancangan dan pengesahan BUMD, dia rasa sangat fundamental dan cukup bisa menampung seluruh pendapatan Daerah.

"Dipandang perlu  Pemkot Bima, H. A. Rahman Abidin  S. E angkat bicara kaitan pembentuk serta pengesahan BUMD di wilayahnya," tegas dia.

Pada kesempatan yang sama Wakil Ketua BEM STKIP TSB, M. Adityan mendesak DPRD Kota Bima dan Kepala Daerah setempat untuk segera mengambil langkah konkret. 

Menurutnya, kegagalan dalam membentuk BUMD akan berdampak serius terhadap perekonomian dan pembangunan Kota Bima di masa mendatang.

"Pembentukan BUMD harus segera diprioritaskan dengan partisipasi masyarakat dalam proses perencanaan serta pengawasan," tutupnya. (RR)

Tidak ada komentar

Diberdayakan oleh Blogger.